Mengintip Keunikan Sekolah Alam Planet NUFO: Inovasi Pendidikan di Rembang

MEMANGGIL.CO – Jika berbicara tentang inovasi pendidikan di Rembang, Sekolah Alam Planet NUFO (Nurul Furqon) di Desa Mlanggen, Kecamatan Pamotan, menjadi salah satu contoh paling menarik.

Sekolah ini tidak hanya menawarkan pendekatan belajar yang berbeda dari sekolah-sekolah pada umumnya, tetapi juga mengintegrasikan konsep pendidikan alam dan agama dalam satu kesatuan yang harmonis.

Mohammad Nasih, pendiri sekolah ini, menjelaskan bahwa Planet NUFO dibangun dengan dasar pemikiran untuk mengatasi salah satu masalah mendasar dalam pendidikan di Indonesia: kualitas guru. Sekolah ini menjadikan guru sebagai elemen kunci, dengan menghadirkan pendidik berpendidikan pascasarjana (S2) yang masih muda dan penuh semangat.

Guru Berkualitas, Fondasi Utama Pendidikan

Menurut Nasih, kunci keberhasilan pendidikan bukanlah gedung atau fasilitas mewah, melainkan kualitas guru. Ia percaya bahwa pendidikan bisa berlangsung tanpa gedung, tetapi tidak tanpa guru yang kompeten. Di Planet NUFO, guru-guru dipilih secara selektif, banyak dari mereka yang melanjutkan pendidikan hingga S2 dan bahkan S3.

Hal ini membuat biaya operasional sekolah menjadi lebih tinggi, tetapi kualitas pendidikan yang dihasilkan jauh lebih unggul.

Sekolah dengan Pendekatan Bermain

Keunikan lain dari Planet NUFO adalah pendekatan pembelajaran berbasis bermain. Anak-anak belajar di ruang-ruang terbuka, di antaranya ayunan, gazebo-gazebo, hingga kapal tiruan yang menghiasi halaman sekolah.

Rizki, salah satu murid di Planet NUFO, mengungkapkan kegembiraannya belajar di sekolah ini.

“Belajar di rumah Papua yang unik dan sejuk membuat saya lebih semangat menghafal Alquran dan belajar adzan,” tuturnya.

Metode Mentor Sebaya dan Filosofi Alam

Planet NUFO juga menggunakan metode pembelajaran mentor sebaya, di mana siswa yang lebih cepat memahami materi diberi kesempatan untuk mengajarkan teman-temannya. Metode ini tidak hanya meningkatkan pemahaman siswa, tetapi juga menumbuhkan kemampuan kepemimpinan.

Di samping itu, lingkungan sekolah yang penuh dengan tanaman dan binatang memiliki filosofi tersendiri. Misalnya, ada tanaman pisang yang melambangkan kesejahteraan mingguan, hingga jati yang melambangkan kesejahteraan puluhan tahun.

Hewan seperti kambing juga dijadikan sarana untuk melatih kepemimpinan, berdasarkan hadits yang menyatakan bahwa setiap nabi menggembala kambing.

Menerima Siswa dari Berbagai Kalangan

Sekolah ini terbuka untuk semua kalangan, baik dari Muhammadiyah, NU, Persis, maupun yang tidak berafiliasi dengan organisasi tertentu. Prinsip subsidi silang diterapkan untuk memberikan akses pendidikan yang setara bagi siswa dari berbagai latar belakang ekonomi. Selain itu, Planet NUFO menerima siswa dari berbagai tingkat kemampuan, termasuk yang baru belajar membaca Alquran.

Integrasi Saintek dan Al-Qur’an

Salah satu proyek ambisius Planet NUFO adalah mengintegrasikan ilmu pengetahuan dan teknologi (saintek) dengan hafalan Alquran. Setiap murid didorong untuk memahami arti dari ayat-ayat yang dihafalkan, sehingga proses hafalan menjadi lebih efektif.

“Menghafal dengan mengerti artinya jauh lebih cepat dan tahan lama,” jelas Nasih.

Dengan berbagai pendekatan inovatif ini, Sekolah Alam Planet NUFO menawarkan alternatif pendidikan yang tidak hanya membekali siswa dengan pengetahuan akademis, tetapi juga kemandirian, kepemimpinan, dan nilai-nilai keagamaan yang kuat.

Penasaran? Planet NUFO bisa ditemukan di Desa Mlanggen, Kecamatan Pamotan, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah.

Penulis: Alweebee

Editor: Anwar

Penulis:
Redaksi
Editor:
Admin
Advertisement
Advertisement

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *