JABAR MEMANGGIL - Jembatan Lalay di Desa Sirnajaya, Kecamatan Warungkiara, Kabupaten Sukabumi telah berhasil diperbaiki, memicu kegembiraan warga di sejumlah desa. Jembatan sepanjang 60 meter ini, vital sebagai akses utama bagi beberapa desa, seperti Bantarkalong, Mekarjaya, Hegarmanah, dan Sirnajaya.
Setelah perbaikan, jembatan kini terlihat lebih indah dengan penerangan dari Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Sukabumi di sepanjangnya, memungkinkan akses sepanjang waktu bagi masyarakat.
Baca juga: Jumbara PMR 2025 Hadirkan Materi Jurnalistik
Pantauan menunjukkan bahwa Jembatan Lalay kembali ramai dilintasi berbagai kendaraan, baik roda dua maupun roda empat. Bupati Sukabumi H.Marwan Hamami turut meninjau lokasi, meresmikan kembalinya akses masyarakat dengan pemotongan pita.
Saat acara, H. Marwan bersama Kepala Dinas PU Kabupaten Sukabumi H. Asep Japar menyantuni anak yatim piatu dan lansia. Marwan menyatakan bahwa jembatan kini dapat dimanfaatkan optimal, terutama dengan pencahayaan untuk aktivitas malam.
Baca juga: Mendagri Tito Karnavian Kumpulkan Kasatpol PP Seluruh Indonesia, IPDN Jatinangor
Namun, ia mengingatkan masyarakat untuk menjaga jembatan tersebut, termasuk membatasi muatan kendaraan di bawah dua ton, demi keberlangsungan jembatan."
"Mari optimalkan potensi di wilayah sini. Semua yang dimungkinkan, mari genjot agar perekonimian warga semakin meningkat," ungkapnya.
H. Marwan juga mengajak masyarakat untuk mengoptimalkan potensi wilayah, terutama setelah perbaikan jembatan. Kepala Dinas PU Kabupaten Sukabumi, H. Asep Japar menegaskan bahwa semua perangkat jembatan telah diperbaiki, namun mengingatkan agar kendaraan tidak melebihi batas 2 ton untuk menjaga kekuatan jembatan.
Baca juga: Joss, Hasil Karya Warga Binaan Lapas Kelas IIB Sumedang, Go Korea Selatan
Warga Desa Bantarkalong, Komariah, menyampaikan rasa syukur atas perbaikan jembatan, mencatat perbaikan tersebut memberikan ketenangan bagi warga yang melintasinya. Sebagai akses utama, jembatan ini sangat penting untuk pendidikan, pertanian, dan ekonomi.
Andi, warga Desa Sirnajaya, mengonfirmasi bahwa ratusan kendaraan melintasi jembatan setiap hari, dan dengan kembalinya keadaan jembatan yang baik, akses utama ini kini aman dilalui baik oleh mobil maupun motor.
Editor : Redaksi