JABAR MEMANGGIL- Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir meninjau lokasi landing para pilot paralayang untuk ajang West Java Paragliding Championship Senin (15/9/2025).
Lokasi landing berada di pesawahan kawasan Pusat Pemerintahan Sumedang (PPS).
Baca juga: Bupati Dony Pastikan Semua Biaya Pengobatan Kecelakaan Microbus di Tanggung Jasa Raharja
Sekitar 120 pilot dari 20 negara akan menjajal langit Sumedang untuk kategori Paragliding Cross Country (XC) yang take off di venue Batudua, Gunung Lingga, Kecamatan Cisitu.
Bupati Dony memastikan area landing benar-benar aman dan nyaman bagi seluruh peserta.
“Keselamatan peserta adalah prioritas utama kami. Kami ingin memastikan tempat ini memberikan rasa aman, nyaman, dan tenang, sehingga para pilot bisa bertanding dengan maksimal,” ujarnya.
Selain kejuaraan dunia paralayang yang sudah digelar untuk keempat kalinya di Sumedang, masyarakat juga diajak untuk meramaikan Festival Pesona Jatigede 2025 yang digelar mulai Jumat, 19 September 2025.
Pesona Jatigede 2025 juga diisi peresmian jalan baru Jalan Lingkar Utara Jatigede oleh Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Jumat (19/9/2025).
Baca juga: Polres Sumedang Amankan Dua Kakak Beradik Nekat Mencuri Besi Pembatas Jalan Tol Cisumdawu
Hari Sabtu, 20 September digelar Jatigede 10K & Fun Walk yang diikuti ribuan peserta serta penampilan 1.000 penari umbul, atraksi aeroshow, 100 stand kuliner di kawasan Jalan Lingkar Utara, Pasiringkik.
Sedangkan pada minggu 21 September, pembukaan resmi West Java Paragliding Championship di PPS Sumedang, dilanjutkan penerbangan perdana dari Batudua dan mendarat di Kantor Pemda Sumedang.
Bupati Dony mengajak seluruh masyarakat Sumedang untuk ikut serta dalam festival ini.
Baca juga: Mengusung Tema Menjalin Tradisi, Menginspirasi Generasi, Jabar Etno Festival 2025 Resmi Dibuka
“Mari sukseskan bersama Festival Pesona Jatigede dan West Java Paragliding Championship. Selain menjadi ajang olahraga dunia, kegiatan ini juga akan menggerakkan ekonomi masyarakat Sumedang,” katanya.
Editor : Husni Nursyaf