JABAR MEMANGGIL- Warga Lembur Sawah, Mulyaharja, Bogor Selatan, mengadakan Sedekah Bumi Lembur Sawah dan Festival Jajanan Lembur pada Minggu (7/7/2024). Acara ini merupakan tradisi syukur atas karunia dan hasil panen, diikuti oleh warga dengan pakaian adat Sunda.
Prosesi dimulai dengan doa bersama dan kesenian, diikuti arak-arakan Dongdang (alat pikul berisi hasil bumi) yang dibagikan gratis kepada warga. Sekda Kota Bogor, Syarifah Sofiah, memuji upaya pelestarian tradisi oleh pemuda Lembur Sawah.
Baca juga: Jabar Etno Festival 2025 Hibur Ribuan Masyarakat Sumedang
Selain menjadi simbol syukur, acara ini juga menjadi daya tarik wisata, termasuk bagi turis mancanegara yang antusias mendokumentasikan prosesi dan mencicipi jajanan. Festival ini menggunakan konsep jual beli dengan koin batok kelapa, menambah nuansa tradisional.
[caption id="attachment_3889" align="alignnone" width="1600"]
Sekda Kota Bogor Syarifah Sofiah ( depan berkacamata) bersama dengan masyarakat mengikuti sedekah bumi di Mulyaharja, Kota Bogor. ( Jabar Memanggil/ IST)[/caption]
Baca juga: Bupati Dony Tandatangani PKS: Dorong Penegakan Hukum Humanis Berbasis Keadilan Restoratif
"Ada tiga hal yang terpenting kenapa Sidekah Bumi ini harus dilestarikan. Pertama sebagai simbol rasa syukur kepada sang pencipta, kedua pengembangan potensi wisata, ketiga, adalah mewariskan tradisi kebudayaan kepada generasi penerus untuk bisa terus dilestarikan," kata Syarifah.
Kegiatan ini kembali dihidupkan setelah sempat terhenti selama 30 tahun, berkat inisiatif masyarakat bersama pemerintah dan berbagai pihak.
Baca juga: Owner PT Ratansa Purnama Laporkan Kasus Pencemaran Nama Baik ke Polisi
"Dengan ini bisa terbukti bahwa ternyata kita di sini berkehidupan dan berkembang baik dari sisi pertanian maupun UMKM dan pengembangan wisata," ujar Ketua Panitia Pelaksana, Riri Siti Nur Fazriah. ( Y. Irawan/*)
Editor : Redaksi