MEMANGGIL.CO - Raden Ayu (R.Ay.) Kartini Djojo Adhiningrat lahir 21 April 1879 di Kabupaten Jepara dan wafat pada 17 September 1904 di Kabupaten Rembang, tepatnya di Desa Mantingan, Kecamatan Bulu. Untuk menuju lokasi kompleks pesareannya cukup mudah, karena banyak sekali angkutan umum maupun masyarakat yang bisa memberikan petunjuk menuju lokasi.
Di pesarean R.Ay. Kartini yang telah lama disebut oleh kebanyakan orang dengan Raden Adjeng (R.A.) Kartini, menjelang hari lahirnya selalu ada para tokoh pengemuka ataupun masyarakat khususnya ibu-ibu dari berbagai lintas daerah berdatangan ziarah
Baca juga: Cibinong Siap Jadi Tuan Rumah MTQ Kabupaten Bogor, Target Juara Umum!
"Saya ziarah bersama anak dan istri saya kesini. Hampir tiap tahun saya datang. Biasanya sebelum 21 April, begitu kata Bandriyo asal Magetan kepada wartawan media ini, ditulis Jumat (14/04/2023).
Senada disampaikan Bandriyo, pasangan suami istri Akbar dan Ike asal Jakarta mengatakan bahwa kedatangan mereka ke pesarean RA Kartini untuk mengenang dan berziarah ke tokoh nasional pelopor kebangkitan perempuan.
"Kami baru pertama kali ini ikut ziarah di makam (R.Ay.) Kartini. Saya penasaran dan ingin mendoakan, kata Ike nur ikasari, nama lengkapnya.
Kompleks Pesarean Raden Ayu Kartini Djojo Adhiningrat
[caption id="attachment_1659" align="aligncenter" width="1280"]
Batu nisan Raden Ayu Kartini Djojo Adhiningrat. (Memanggil.co/Ist)[/caption]Di halaman pintu masuk sebelah kanan kompleks pasarean ini, terdapat patung R.Ay. Kartini yang menjadi simbol tersendiri dari kompleks pesarean.
Baca juga: Pemkot Bandung Pastikan RS Wajib Layani Warga Tanpa Diskriminasi
Menurut catatan yang tertulis di prasasti pasarean, Raden Ayu Kartini Djojo Adhiningrat mulai ditetapkan sebagai salah satu tokoh nasional sejak 2 Mei 1964 oleh Presiden RI ke-1 Soekarno. Pesareannya juga sudah pernah dipugar dan diresmikan oleh ibu Tien Soeharto, istri presiden RI ke-2 Soeharto.
Secara keseluruhan di kompleks pesarean Raden Ayu Kartini terdapat 65 makam keluarga. Meliputi 44 makam terletak dibangunan sebelah kanan bertuliskan 'Makam Ageng' dan 21 makam terletak dibangunan sebelah kiri bertuliskan 'Makam Alit'.
Makam R.Ay. Kartini Djojo Adhiningrat, K.R.M. Adipati Ario Singgih Djojo Adhiningrat (suami) dan Soesalit Djojoadhiningrat (putranya) berada disebelah kanan. Tepatnya terletak di tengah-tengah yang dipagar khusus di area makam.
Baca juga: Unesa Buka Sekolah Rakyat SMA, Siapkan Beasiswa sampai Kuliah
Silakan baca Berita dan Artikel lainnya di Google News
Editor : Ahmad Adirin