MEMANGGIL.CO – Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Blora, Yayuk Windrat, mengenang pelaksanaan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) yang digelar pada 2024 lalu.
Menurutnya, program tersebut memberikan dampak besar bagi masyarakat desa, terutama dalam percepatan pembangunan infrastruktur dan penguatan semangat gotong royong.
Baca juga: Bupati Blora Sambangi Mas Edo, Sosok Penolong Pertama Tragedi Tenggelam di Sungai Lusi
"TMMD tahun lalu benar-benar terasa manfaatnya. Selain membangun infrastruktur, program ini juga meningkatkan kebersamaan antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat," ujar Yayuk, ditulis Jumat (31/1/2025).
Dijelaskan, TMMD 2024 di Blora dilaksanakan di beberapa desa, di antaranya Desa Sendangrejo, Desa Bogorejo, dan Dukuh Kedung Kenongo. Program ini berfokus pada pembangunan jalan, jembatan, drainase, hingga talud, yang kini telah dirasakan manfaatnya oleh warga setempat.
Baca juga: Festival Literasi Rembang Ajak Masyarakat Membaca dan Berdaya
Selain pembangunan fisik, Yayuk juga menyoroti kegiatan non-fisik yang turut dilakukan dalam TMMD.
"Ada penyuluhan, pelatihan keterampilan, dan pembinaan masyarakat. Semua itu bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup warga desa," katanya.
Baca juga: Blora Open VI 2025 Digelar Meriah, Cetak Bibit Unggul Tenis Meja Sejak Usia Dini
Menurut Yayuk, keberhasilan TMMD 2024 tak lepas dari sinergi antara Pemkab Blora, TNI, dan Polri. Ia berharap kolaborasi ini terus berlanjut di tahun-tahun mendatang.
"Kami ingin sinergi ini tetap terjaga agar semakin banyak desa yang merasakan manfaatnya," tandasnya.
Editor : Redaksi