JABAR MEMANGGIL- Ratusan calon Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) yang tergabung dalam forum komunikasi lulus PPPK 2024 mendatangi gedung DPRD Kabupaten Sumedang.

Dengan menggunakan pita hitamPegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja Atau P3K ini menggeruduk gedung DPRD Sumedang. mereka menolak penundaan pengangkatan P3K tahun 2024.

Ratusan P3K yang lulus tersebut tergabung dari berbagai instansi seperti Nakes, Guru dan Teknis yang berada Pemerintah Daerah Kabupaten Sumedang ini melakukan audiensi dengan Anggota Dewan. Rabu (12/3/2025).

Menurut Anggota DPRD Sumedang dari komisi I fraksi golkar, Asep Kurnia mengatakan mereka menyampaikan aspirasi kepada Badan Kepegawaian Daerah yang meminta agar ada penyesuaian jadwal pengangkatan yang menjadi maret 2026.

"Oleh karena itu tadi sampaikan, tadi dilakskan juga oleh pemerintah daerah baik dari sisi kepegawaian maupun dari sisi anggaran, Kabupaten Sumedang ini sudah sesuai dengan apa yang diperintahkan oleh pemerintah pusat". Ucapnya.

Tahapan tersebut sudah sampai kepada pengusulan  Nomor Induk Pegawai Negeri Sipil (NIP) untuk 326 pegawai P3K yang lulus tahun 2024, bahkan untuk pengangaran sesuai j dengan yang di sepakati oleh Pemerintah Daerah dan DPRD 9 Milliar rupiah.

"Tinggal sekarang kita minta arahan lagi kepada pusat harus seperti apalagi ini kalau sudah seperti ini". Tambahnya

Sementara itu Ketua forum komunikasi lulus PPPK tahun 2024,  Nurul Ramdani tetap menolak TMT serentak atau Terhitung Mulai Tanggal pengangkatan PPPK pada bulan Maret 2026.

"Kami menginginkan apa yang sudah diatur di undang - undang jangan sampai kalah dengan keputusan menteri". Ungkapnya.

Sebelumnya untuk peserta PPPK 2024 yang lulus Tahap 1 dijadwalkan pada Februari 2025, sedangkan tahap 2 pada Juli 2025. Namun kemudian diundur menjadi bulan Maret 2026.