MEMANGGIL.CO - Wilayah samping barat Mapolres Blora, Jawa Tengah, menjadi langganan banjir setiap kali hujan deras mengguyur. Genangan air yang muncul tak hanya mengganggu aktivitas para pengguna jalan, tetapi juga kerap dikeluhkan para personel kepolisian saat berdinas.
Menanggapi perihal tersebut, pihak Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Blora langsung turun ke lokasi untuk berupaya menangani biang kerok pemicu banjir di lokasi setempat, Rabu (7/5/2025).
Dalam aksi tersebut, pihak DPUPR Kabupaten Blora melakukan pembersihan saluran air yang tersumbat dan diduga menjadi penyebab utama terjadinya banjir.
Pemicu Banjir Dianggap Sederhana
[caption id="attachment_26956" align="alignnone" width="1267"]
Penampakan jalan raya samping barat Mapolres Blora ketika banjir. (Foto: Dok. Pribadi/Memanggil.co)[/caption]Plt Kepala DPUPR Kabupaten Blora, Nidzamudin Al Huda, melalui Kepala Bidang Bina Marga, Danang Adiamintara, menyebut bahwa permasalahan ini sebenarnya cukup sederhana untuk ditangani.
Masalahnya sederhana. Saluran dari depan Mapolres dan kios-kios akan kami hubungkan ke arah barat. Harapannya, air hujan bisa langsung mengalir dan tidak lagi menggenang, ujar Danang kepada Memanggil.co.
Pembersihan saluran air dilakukan sebagai bentuk respons cepat terhadap permasalahan yang telah berlangsung lama.
Tidak Anti Kritik
Kaitan permasalahan yang terjadi ini, pihak DPUPR Kabupaten Blora juga menegaskan keterbukaannya terhadap kritik dan masukan dari masyarakat, khususnya terkait persoalan infrastruktur.
Kami tidak anti kritik. Selama untuk kebaikan bersama, tentu akan kami tindak lanjuti, tegas Danang.
