MEMANGGIL.CO - Warga Desa Genjahan, Kecamatan Jiken, Kabupaten Blora, Jawa Tengah, terpantau menunjukkan sikap kompak saat jelang malam Pilkades serentak. Mereka gegap gempita menjaga situasi ketertiban dan keamanan kampungnya.
Selain itu, ada yang tak biasa dari daerah lainnya yakni mereka dengan sukarela menyediakan makanan dan minuman bagi para tetangga yang ikut berjaga. Serta, njagong (ngobrol) bersama di sejumlah rondan yang ada di sana.
"Makan, minum neng rondan kui gratis kabeh. Ora mbayar. Kui masyarakat podo monosuko (sukarela) menyediakan," ujar warga Dukuh Klampok, Desa Genjahan, Mukti Nugroho saat bercerita pada Memanggil.co, Jumat (07/07/2023).
Ia menyebutkan total ada sekitar 18 rondan terdapat makanan dan minuman gratis untuk warga yang berjaga. Termasuk, sejumlah jalan masuk Desa Genjahan yang diportal juga ada.
Dikatakan Mukti, adanya situasi itu sempat ditanyai oleh pihak petugas dan dikira yang disediakan masyarakat, adalah makanan dan minuman dari calon Kades.
"Sempat ditakoni, terus didohke yen monosuko ora songko calon Kades," katanya.
Dalam situasi kondisi kampungnya yang saat ini jalan masuk sedang diportal, warga luar daerah yang tidak jelas tujuannya dan tidak banyak yang kenal warga Desa Genjahan dilarang masuk.
Alumni MAN Blora ini panjang lebar bercerita terkait keadaan kampungnya jelang Pilkades serentak yang digelar pada Sabtu (08/07/2023) siang. Selain Mukti, warga lainnya pun bercerita tutur banyak hal yang tidak jauh beda.
Diketahui, Desa Genjahan adalah salah satu kampung yang mengikuti pesta demokrasi dengan diikuti seorang calon Kades petahana dan seorang calon Kades baru. Keseluruhan di Blora sendiri terdapat 27 desa yang menyelenggarakan Pilkades serentak.
