MEMANGGIL.CO - Universitas Muhammadiyah Kudus (UMKU) menggelar Bazar Produk KKN (Kuliah Kerja Nyata) mahasiswa kampus setempat.Pameran tersebut menyuguhkan beragam kreativitas dari temuan potensi sumber daya alam di lokasi KKN, yang tersebar di 14 desa di Kabupaten Kudus.
Pameran hasil karya mahasiswa tersebut menyuguhkan beragam kreativitas dari temuan potensi sumber daya alam yang terdapat di lokasi KKN, yang tersebar di 14 desa yang ada di Kabupaten Kudus.
Beragam produk karya mahasiswa dan hasil kolaborasi dengan UMKM mulai dari fashion, makanan dan minuman, kerajinan tangan dari olahan bahan bekas, hingga aksesoris dipamerkan dalam bazar bertempat di Gedung Crystal Building UMKU, sejak Senin (30/10/2023).
Stan pameran didesain dalam bentuk melingkar dengan panggung utama terletak di depan. Sehingga membuat nyaman pengunjung yang datang untuk melihat, sekaligus menambah kesan estetik dalam pandangannya.
Panggung utama dijadikan sebagai entertain pertunjukan seni yang diisi masing-masing kelompok KKN. Masing-masing stan menjajakan produk UMKM yang mencirikan kekhasan masing-masing daerah tempat mahasiswa KKN.
Salah satu yang menarik dari stan mahasiswa ialah produk Lilin Aroma Terapi. Produk ini terbuat dari limbah minyak goreng. Kemudian dipadukan dengan strerin, sumbu lilin.Lalu, ditambah pula dengan aroma terapi yang terbuat dari perpaduan kopi, minya zaitun, dan zinzui. Inovasi karya tersebut berdasarkan temuan mahasiswa di Desa Hadiwarno, Kecamatan Mejobo, Kudus.
Keunggulan dari Lilin Aroma Terapi sangat cocokk untuk relaksasi, mengurangi ketegangan pada pikiran dan tubuh, dan tentunya mampu mengurangi limbah minyak jelantah, kata Desi, koordintor stan pameran.
Terdapat juga olahan makanan yang terbuat dari jahe, puding jahe caramel, lemon ginger, dan sarang madu jahe. Puding jahe tersebut juga dapat digunakan sebagai salah satu alternatif mencegah stunting.
Sementara itu, Dekan Fakultas Kesehatan UMKU sekaligus Koordinator KKN Mahasiswa, Indanah menyampaikan bahwa bazar yang digelar kali ini merupakan hasil dari inovasi mahasiswa selama studi di lapangan.
Pihaknya memang mendorong untuk mahasiswa yang melakukan KKN di masing-masing desa agar mampu menemukan potensi yang ada di desa setempat. Sehingga, keberadaan KKN benar terasa dampaknya.
Mereka kita motivasi untuk berkolaborasi dengan masyarakat lalu outputnya adalah membuat produk, nah bazar ini merupakan hasil dari inovasi mahasiswa selama studi lapangan, ujar Indanah.
