Odong-odong Terguling di Blora, 10 Penumpang Luka, 3 Patah Tulang

MEMANGGIL.CO -Sebuah kereta kelinci atau odong-odong yang mengangkut 30 orang terjun bebas di kawasan wisata Blora, Jawa Tengah, Rabu (3/5/2023) sore. Akibatnya 10 orang mengalami luka-luka, 7 di antaranya masih berusia anak-anak.

Setelah mendapat laporan tentang adanya kecelakaan mobil yang sudah dimodifikasi ini, pihak kepolisian langsung menuju puskesmas setempat.

“Sekitar sore pukul 17.00 WIB saya dapat laporan dari kepala desa, ada kejadian odong-odong yang diduga rem blong terjadi laka lantas. Tindak lanjut saya langsung meluncur ke puskesmas ngecek ombak ternyata disitu ada sekitar 10 korban,” kata Kapolsek Jiken, IPTU Zaenul Arifin.

Odong-odong tersebut terguling di ladang area Bukit Serut Desa Singonegoro, Kecamatan Jiken, Kabupaten Blora sore sekitar pukul 16.00 WIB dengan membawa penumpang sekitar 30 orang.

”Iya ini baru cek korban di Puskesmas Jiken. Orang tua sama anak-anak. 10 orang mengalami luka-luka. 3 dewasa, 7 lainnya masih anak-anak,” ungkap Kapolsek Jiken.

Ia mengatakan tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan ini. Selain anak-anak mengalami luka-luka, 3 orang dewasa mengalami patah tulang.

“Yang 3 diduga patah tulang, dirujuk di RSU Blora,” paparnya.

Penyebab kecelakaan tersebut, diakuinya masih dalam penyelidikan. Dugaan sementara mengarah pada rem blong.

”Sudah diserahkan ke unit Satlantas” kata Kapolsek Jiken saat dihubungi melalui sambungan seluler, (Kamis, 4/5/2023).

Sementara itu, Kanit Laka Satlantas Polres Blora, Ipda Riska Taufiq Suni mengatakan saat ini pihaknya tengah melakukan cek TKP.

“Setelah cek lokasi karena jalan terlalu menurun, odong-odong akhirnya terguling di bahu jalan,” ucap Ipda Riska Taufiq Suni.

Pihaknya menghimbau agar odong odong tidak beroperasi dijalan raya.

“Kami melarang dan akan menindak, jika ada yang odong odong yang beroperasi dijalan raya,” tuturnya.

Penulis:
Redaksi
Editor:
Admin
Advertisement

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *