Blora, MEMANGGIL.CO - Pemerintah lagi gaspol nyalurin Bantuan Sosial (Bansos) buat jutaan keluarga penerima manfaat (KPM) di seluruh Indonesia. Tahun 2025 ini, program PKH (Program Keluarga Harapan) dan BPNT (Bantuan Pangan Non Tunai) dibagi jadi empat tahap pencairan — Januari–Maret, April–Juni, Juli–September, dan Oktober–Desember.
Nah, buat tahap kedua (April–Juni 2025), penyalurannya udah mulai jalan di berbagai wilayah. Pemerintah bahkan udah ngegas dengan nyalurin bantuan senilai sekitar Rp10 triliun buat 16,5 juta keluarga penerima manfaat di triwulan II.
Gak cuma itu, tahun ini juga ada “bonus” dari pemerintah berupa penebalan bantuan — misalnya tambahan kartu sembako Rp200.000/bulan dan beras 10 kg/bulan buat sekitar 18,3 juta keluarga selama Juni–Juli 2025. Lumayan banget kan buat bantu dapur tetap ngebul!
Yang menarik, ada juga perubahan kategori penerima PKH di tahun ini. Sekarang, korban pelanggaran HAM berat (atau ahli warisnya) juga bisa masuk ke daftar penerima PKH 2025. Pemerintah bilang langkah ini biar distribusi bantuan makin adil dan nyentuh semua lapisan masyarakat.
Meski udah cair di banyak daerah, ternyata masih ada sekitar 3 juta keluarga yang belum dapet. Katanya sih karena proses transisi penyaluran dari PT Pos Indonesia ke Bank Himbara, yang bikin pembukaan rekening agak seret. Selain itu, sekitar 1,8 juta KPM juga udah dicoret karena dianggap “udah gak layak” alias ekonominya udah naik level.
Buat yang belum cair, jangan panik dulu. Pemerintah masih buka pencairan susulan bahkan waktu itu dikasih sampai pertengahan Juli 2025 biar semua penerima bisa kebagian haknya. Tapi tetep ya, wajib cek status sendiri di situs resmi Kemensos atau ke Dinas Sosial daerah masing-masing biar gak cuma nunggu kabar dari tetangga.
Secara umum, bansos tahun ini udah jauh lebih tertib dan transparan. Tapi ya, drama di lapangan tetep ada mulai dari data yang belum update, rekening yang belum aktif, sampe warga yang masih bingung cara cek statusnya.
Jadi biar gak ketinggalan info, langsung aja cek status bansos lo di situs resmi https://cekbansos.kemensos.go.id.
