Sempat Ditunda Dua Kali, RAPBDes Gedongsari Blora Akhirnya Ditetapkan

Acara musyawarah desa (musdes) dalam rangka penetapan RAPBDes Desa Gedongsari, Banjarejo, Blora, di kantor balai desa setempat, Rabu (31/1/2024) (Memanggil.co/Ist)

MEMANGGIL.CO - Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) TA 2024 Desa Gedongsari, Kecamatan Banjarejo, Kabupaten Blora, Jawa Tengah akhirnya ditetapkan pada Rabu (31/1/2024) di kantor balai desa setempat.

Diketahui sebelumnya, penetapan RAPBDes dalam acara musyawarah desa (musdes) sempat diwarnai adu argumen hingga ditunda dua kali.

Baca juga: Pejalan Kaki di Blora Tertemper KA Gumarang Saat Melintasi Petak Jalan Kapuan - Cepu

Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Gedongsari, Helmi Hidayat menuturkan, musdes ditunda dua kali karena pihaknya (BPD) menolak draft yang diajukan pemerintah desa (Pemdes) Gedongsari.

"Semula dijadwalkan tanggal 20 Desember 2023 tetapi kami tolak. Kemudian Pemdes Gedongsari menjadwalkan lagi tanggal 5 Januari 2024 dan kami tolak lagi. Alasannya masih sama yaitu, draft yang diajukan Pemdes Gedongsari tidak memihak kepada masyarakat," katanya pada tim Media Memanggil.

Kendati demikian, pada jadwal ketiga yakni, 31 Januari 2024 pihaknya mau menerima draft RAPBDes setelah Pemdes Gedongsari memperbaiki draft tersebut.

"Alhamdulillah hari ini bisa kita tetapkan dan mengesahkan setelah ada perbaikan draf yang diajukan oleh Pemdes Gedongsari," ucap Helmi.

Dijelaskan Helmi, RAPBDes Gedongsari TA 2024 menyerap anggaran sebesar Rp1.576.907.700,-.

Baca juga: Bupati Arief Rohman Kedatangan Bule di Kantornya, Lanjut Diajak Jelajah Blora

"Intinya kami sebagai wakil masyarakat akan selalu mendukung Pemdes selama kebijakan yang diambil berpihak kepada masyarakat," ujar Helmi.

Helmi berharap pihaknya (BPD) dengan Pemdes Gedongsari kedepannya bisa lebih bersinergi lagi dalam pengelolaan APBDes untuk kemajuan desa.

Sementara itu, Kepala Desa (Kades) Gedongsari, Irfan Zamroni menuturkan, perbedaan pandangan antara Pemdes dan BPD adalah hal yang wajar.

Baca juga: Ketika Pengawas dan Kepala Sekolah Dikumpulkan oleh Disdik Blora, Ada Apa?

"Intinya pihak pemdes maupun BPD memiliki tujuan yang sama yaitu, sama-sama berkeinginan untuk memajukan desa," katanya.

Ia menuturkan, pihaknya akan selalu bersinergi dan menjaga hubungan baik dengan BPD yang notabenenya adalah mitra.

"Kami dari Pemdes mengucapkan terima kasih banyak kepada BPD yang telah menetapkan draft RAPBDes tahun 2024 serta masyarakat yang hadir dalam acara musdes ini," pungkasnya mengakhiri.

Peristiwa
Berita Populer
Berita Terbaru