MEMANGGIL.CO - Ketua Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Blora, H Sutaat, menyatakan bahwa di era kepemimpinan Bupati Arief Rohman, pengumpulan zakat di Blora mengalami peningkatan yang signifikan.
Pencapaian ini tak lepas dari komitmen Bupati Arief Rohman yang memiliki latar belakang santri tulen sehingga memiliki pemahaman yang mendalam mengenai pentingnya zakat.
Baca juga: Pejalan Kaki di Blora Tertemper KA Gumarang Saat Melintasi Petak Jalan Kapuan - Cepu
Sutaat menjelaskan bahwa salah satu upaya nyata yang dilakukan oleh Bupati Arief Rohman untuk meningkatkan pengumpulan zakat adalah dengan menerbitkan Surat Edaran Bupati Nomor 451.12/0643/2023 tentang Pengumpulan Zakat Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP).
Surat edaran tersebut mewajibkan seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Blora yang beragama Islam untuk membayar zakat profesi.
"Ini merupakan langkah yang sangat baik karena dapat mendorong kesadaran ASN untuk menunaikan zakat profesi. Selain itu, kebijakan ini juga sejalan dengan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2011 tentang Pengelolaan Zakat yang mengatur pengelolaan zakat baik di tingkat nasional maupun kabupaten," tuturnya pada Memanggil.co, ditulis Sabtu (5/10/2024).
Baca juga: Bupati Arief Rohman Kedatangan Bule di Kantornya, Lanjut Diajak Jelajah Blora
Ia menambahkan, dengan adanya kebijakan tersebut, zakat yang terkumpul di Kabupaten Blora dapat disalurkan ke berbagai program strategis yang bermanfaat bagi masyarakat.
"Zakat yang terkumpul ini nantinya akan digunakan untuk mendanai berbagai program, mulai dari pemberdayaan ekonomi, bantuan pendidikan, kesehatan, hingga kegiatan keagamaan dan kemanusiaan," jelasnya.
Baca juga: Ketika Pengawas dan Kepala Sekolah Dikumpulkan oleh Disdik Blora, Ada Apa?
Menurut Sutaat, inisiatif ini patut diapresiasi karena keberadaan zakat sebagai instrumen keuangan syariah sangat berperan dalam membantu masyarakat kurang mampu serta mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif.
"Kami berharap kebijakan ini dapat berjalan dengan baik dan semakin banyak ASN paham terkait zakat profesi, sehingga pengelolaan zakat di Blora semakin optimal," pungkasnya.
Editor : Redaksi