MEMANGGIL.CO - Cincin jantung atau ring jantung merupakan salah teknologi yang dipasangkan ke pasien penyempitan pembuluh darah jantung koroner. Dalam istilah medis, ini disebut juga dengan Stent.
Seorang dokter spesialis Jantung dan Pembuluh Darah Bobby Arfhan Anwar belum lama ini memperlihatkan bagaimana bentuk penampakan dari ring jantung itu sendiri. Lantas seperti apa bentuknya?
Simak ulasan selengkapnya berikut melansir dari laman Instagram @dr.bobbyjantung, Minggu (11/6/2023).
Bentuk Asli Ring Jantung.
Dr. Bobby Arfhan Anwar belum lama ini memperlihatkan penampakan bentuk asli dari ring jantung atau cincin jantung. Disebutkan bahwa ring jantung dibuat dari sebuah bahan yang aman untuk tubuh manusia."Stent terbuat dari bahan biokompatibel yang sesuai dengan tubuh manusia sehingga aman digunakan," tuturnya pada video unggahannya dalam Instagram @dr.bobbyjantung. Stent ini akan dimasukkan ke dalam pembuluh darah jantung koroner seseorang melalui tindakan yang disebut dengan kateterisasi jantung.
dokter Bobby mengatakan pada nantinya stent akan dikembangkan di bagian pembuluh darah yang menyempit dan bersifat penyangga sehingga memperlancar aliran darah di pembuluh darah jantung koroner seseorang.
Ada Lapisan Obat di Permukaannya
Pada generasi baru ditemukan sebuah kabar baik, yaitu sudah terdapatnya lapisan obat di permukaan stent. Hal ini akan memperkecil risiko penyempitan kembali di area yang dilakukan pemasangan stent.Baca juga: Note! These 21 Diseases Are Not Covered by BPJS Kesehatan
"Ini akan memberikan manfaat yang besar bagi pasien selama dilakukan oleh ahli yang pakar di bidangnya," kata dokter Bobby.
Perlu diketahui bahwa seseorang akan dianjurkan melakukan pemasangan ring jantung saat arteri koroner dipenuhi dengan plak. Sehingga hal ini menghalangi aliran pembuluh darah. Melansir dari alodokter, ini bisa terjadi disebabkan oleh kolesterol dan zat lain yang menempel di dinding arteri
Manfaat dan Risiko Pasang Ring Jantung
Pemasangan ring jantung memiliki dampak positif yang bisa meningkatkan kualitas hidup penderita jantung koroner. Beberapa kasus ditemukan pemasangan ring bisa menjadi solusi alternatif pada operasi bypass koroner.Baca juga: BP Taskin Resmikan Rumah Gizi di Bogor
Pemasangan ring jantung ini dinilai lebih tak invasif daripada operasi bypass. Waktu pemulihan dengan pasang ring jantung juga akan jauh lebih cepat daripada bypass. Akan tetapi, metode ini juga memiliki risiko, mulai dari penggumpalan darah, serangan jantung, reaksi alergi, infeksi hingga pembuluh darah yang menyempit kembali.
Meski memiliki risiko, pilihan untuk tidak menjalani operasi pemasangan ring jantung umumnya justru akan menimbulkan efek fatal daripada risikonya. Apabila tidak ditangani dengan tepat, maka penyempitan pembuluh darah bisa menyebabkan dampak serius hingga kematian.
Perawatan Usai Pasang Ring Jantung
Ada ragam perawatan untuk memulihkan kembali kondisi tubuh setelah melakukan pasang ring jantung. Antara lain seperti:- Mengonsumsi banyak air putih
- Membatasi semua aktivitas fisik, termasuk menyetir kendaraan bermotor
- Melakukan aktivitas sehari-hari secara perlahan dan bertahap, setidaknya selama 1 minggu setelah menjalani pembedahan
- Berhenti merokok
- Mempertahankan berat badan ideal
- Mengendalikan kadar kolesterol, gula darah, dan tekanan darah tinggi
- Berolahraga secara teratur
Editor : Arief Pramono