MEMANGGIL.CO - Dinas Pendidikan Kabupaten Blora terus memperkuat komitmennya dalam pengembangan pendidikan inklusif bagi anak-anak dengan kebutuhan khusus.
Kepala Dinas Pendidikan Blora, Sunaryo, menyampaikan bahwa pihaknya tengah merancang pembentukan Unit Layanan Disabilitas (ULD).
Baca juga: Bupati Blora Sambangi Mas Edo, Sosok Penolong Pertama Tragedi Tenggelam di Sungai Lusi
Dikatakan, ULD merupakan sebuah program untuk memberikan dukungan khusus kepada anak-anak berkebutuhan khusus di seluruh wilayah Blora.
Sunaryo menuturkan, ULD direncanakan untuk menjadi pusat layanan yang akan melibatkan psikolog serta tenaga pendidik terlatih, termasuk guru dari sekolah luar biasa (SLB).
“Kami sedang membangun pendidikan inklusif dengan merencanakan Unit Layanan Disabilitas. Nantinya ULD ini akan memfasilitasi anak-anak dengan kebutuhan khusus, yang akan dibantu oleh para ahli seperti psikolog dan guru berkompeten sesuai kebutuhan mereka,” ujarnya, ditulis Kamis (20/2/2025).
Baca juga: Festival Literasi Rembang Ajak Masyarakat Membaca dan Berdaya
Kendati demikian, Sunaryo menjelaskan bahwa ULD belum sepenuhnya terbentuk. Namun, sejumlah langkah awal telah dilakukan.
Adapun saat ini, Dinas Pendidikan Blora sedang membangun ruang rehabilitasi di gedung sebelah dan di Sanggar Kegiatan Belajar (SKB).
“Prosesnya masih tahap awal, tetapi kami sudah mulai membangun fasilitas rehabilitasi. Kami juga akan bekerja sama dengan psikolog untuk menyesuaikan layanan sesuai dengan kebutuhan anak-anak,” tambahnya.
Baca juga: Blora Open VI 2025 Digelar Meriah, Cetak Bibit Unggul Tenis Meja Sejak Usia Dini
Pembentukan ULD, lanjut Sunaryo, merupakan bagian dari upaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan inklusif di Kabupaten Blora.
"Dengan langkah ini, harapannya anak-anak dengan berbagai kebutuhan khusus akan mendapatkan pendampingan langsung dari para ahli. Selain itu, juga memastikan mereka mendapatkan pendidikan yang sesuai dengan kondisi mereka," ujarnya.
Editor : Redaksi