MEMANGGIL.CO - Sebuah insiden terjadi di jalur rel antara Stasiun Cepu dan Stasiun Kapuan, Kabupaten Blora, pada Minggu (11/5/2025) sore.
Seorang pejalan kaki asal Cepu tertemper oleh Kereta Api (KA) 271 Airlangga relasi Surabaya PasarturiJakarta Pasar Senen pada pukul 15.19 WIB.
Baca juga: Bupati Kudus Hadirkan Data Berkualitas melalui Satu Data Satu Kata
Manager Humas KAI Daop 4 Semarang, Franoto Wibowo, membenarkan peristiwa tersebut.
Sebelum kejadian masinis telah membunyikan klakson lokomotif secara berulang sebagai tanda peringatan, namun korban tidak mendengar sehingga kejadian tidak dapat dihindari, jelas Franoto dalam keterangannya.
Akibat kejadian tersebut, KA Airlangga sempat berhenti di Stasiun Kapuan selama 13 menit untuk keperluan pemeriksaan.
Namun setelah dilakukan pengecekan oleh masinis, dipastikan tidak ada kerusakan pada lokomotif maupun rangkaian kereta sehingga perjalanan dapat dilanjutkan.
Baca juga: Stabilitas Harga Bahan Pokok Jelang Nataru di Jatim Dipastikan Aman
Pihak KAI melalui Unit Pengamanan segera berkoordinasi dengan kepolisian. Saat ini, korban tengah ditangani oleh Polsek Cepu.
"PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 4 Semarang merasa prihatin dengan kejadian ini dan menyampaikan duka cita yang mendalam," ucap Franoto.
Pihak KAI juga kembali mengingatkan masyarakat agar tidak melakukan aktivitas apapun di area jalur rel kereta api.
Baca juga: Dukung Perwujudan Kampus Hijau, ITS Kembangkan Sistem Pemantauan Energi Berbasis IoT
Kami menghimbau masyarakat untuk tidak berkegiatan di jalur KA serta selalu memperhatikan keselamatan saat berada di sekitar jalur kereta api, tegasnya.
Franoto menambahkan bahwa jalur kereta merupakan zona terbatas dan berbahaya, hanya diperuntukkan bagi operasional kereta api, bukan untuk aktivitas warga.
Editor : Redaksi