MEMANGGIL.CO - Seorang warga Desa Gandu, Kecamatan Bogorejo, Kabupaten Blora, yang tak ingin disebut namanya mengungkapkan kronologi kebakaran hebat sumur minyak ilegal di kampungnya pada Minggu (17/8/2025).
Dirinya mengatakan, sekitar waktu dzuhur api tiba-tiba menyala disertai suara ledakan saat ada aktivitas pengambilan minyak di area pembuangan air.
Baca juga: Kejari Blora Pelototi Proyek Strategis RSUD Cepu, Pastikan Pembangunan Sesuai Target
“Ada korbane, waktu kegiatan nyiduki di pembuangan air tiba-tiba meledak belum sempat lari sudah terkepung api," katanya pada Memanggil.co.
Saat itu, orang lain di sekitar lokasi tidak ada yang berani menolong korban yang terbakar hingga meninggal dunia karena api langsung membesar.
Dirinya pun mengungkap salah satu korban yang kondisinya mengalami luka bakar.
"Ada yang luka namanya Sukrin Penceng dilarikan ke rumah sakit,” paparnya.
Baca juga: Poli Penyakit Dalam Paling Sering Dikunjungi di RSUD dr R Soeprapto Cepu
Di sisi lain, versi kepolisian juga menyampaikan kronologi kebakaran hebat yang melanda sumur minyak ilegal di Dusun Gendono, Desa Gandu.
Sekitar pukul 12.51 WIB, sumur minyak di sana disebut mengalami blow out hingga mengakibatkan semburan api besar dari titik pengeboran minyak.
“Kobaran api langsung membesar dan melalap area pengeboran. Warga panik dan berhamburan menyelamatkan diri,” ungkap Kasi Humas Polres Blora, AKP Gembong.
Baca juga: Baznas Blora Ulurkan Tangan: Samijah Kini Menatap Harapan Baru
Kobaran api hingga malam hari belum bisa dipadamkan meskipun sejumlah mobil pemadam kebakaran (damkar) dan para petugas diterjunkan di area kebakaran.
Sejak awal kebakaran hebat terjadi, kepulan asap hitam menjulang tinggi hingga menjadi perbincangan masyarakat luas dan banyak media massa yang memberitakan peristiwa kejadian ini.
Editor : Adirin