MEMANGGIL.CO - Pemkab Bojonegoro melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) dan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) menggelar Edu Trip Geopark 2025, Jumat (28/2).
Diketahui, kegiatan ini bertujuan untuk mengembangkan kebudayaan, pariwisata, dan ekonomi kreatif, sekaligus mempromosikan potensi-potensi yang dimiliki Kabupaten Bojonegoro ke tingkat internasional.
Adapun Edu Trip Geopark kali ini diikuti oleh sekitar 50 siswa yang berasal dari SMPN 1 Bojonegoro, SMPN 2 Bojonegoro, SMPN 5 Bojonegoro, SMPN 7 Bojonegoro, dan SMP Plus Ar-Rahmat.
Para siswa ini diajak berkeliling ke sejumlah destinasi geopark di Kabupaten Bojonegoro yang dimulai pukul 07.30 WIB dari halaman gedung Pusat Informasi Geologi (PIG) Geopark Bojonegoro, Jalan Panglima Sudirman.
Dalam kegiatan ini, para siswa memperoleh pengetahuan langsung dari tim Disbudpar mengenai berbagai fosil yang ditemukan di wilayah Bojonegoro hingga pengetahuan tentang tambang minyak tradisional Teksas Wonocolo.
Kepala Bappeda Bojonegoro, Achmad Gunawan, menyampaikan apresiasi kepada para siswa yang telah mengikuti kegiatan ini.
Terima kasih adik-adik atas kunjungannya ke gedung Pusat Informasi Geologi (PIG) Geopark Bojonegoro. Kami harapkan kalian dapat meneruskan informasi dan ilmu yang didapatkan selama Edu Trip Geopark ini kepada teman-teman lainnya. Semoga fasilitas ini bisa menjadi sarana pembelajaran yang bermanfaat, ujar Achmad Gunawan.
Setelah dari PIG Geopark, para peserta trip melanjutkan perjalanan menuju Khayangan Api, sebuah sumber api abadi yang menjadi salah satu daya tarik utama di Bojonegoro.
Di sana, siswa diberi penjelasan tentang proses terjadinya api abadi dari dalam perut bumi serta cerita rakyat mengenai pusaka yang dibuat oleh Eyang Kriyokusumo.
Selanjutnya, perjalanan dilanjutkan ke petilasan Angling Dharma di Kecamatan Kalitidu, dan diakhiri dengan kunjungan ke Galeri Bengawan Desa Padang, Kecamatan Trucuk.
Wiwin, salah satu siswi asal SMPN 7 Bojonegoro, mengungkapkan kesannya terhadap kegiatan ini.
Kegiatan ini sangat berkesan bagi saya karena saya bisa belajar langsung dari ahlinya. Ini pengalaman pertama saya mengikuti kegiatan seperti ini, dan saya berharap bisa ada kegiatan serupa lagi, terutama ke Wonocolo, ujarnya.
Siswa dari SMPN 2 Bojonegoro, Deana, juga merasa senang mengikuti Edu Trip Geopark.
Pengalaman baru ini sangat menambah wawasan saya tentang potensi alam di Bojonegoro. Seru sekali mulai dari penjelasan di PIG Geopark sampai ke Galeri Bengawan. Saya sebelumnya pernah ke Khayangan Api, tapi kali ini penjelasannya jauh lebih mendalam, tambahnya.
