Cuaca Panas Ekstrem Jadi Berkah Bagi Produsen Kerupuk di Tuban

Cuaca Panas Ekstrim Menjadi Berkah Bagi Produsen Kerupuk di Tuban. (Memanggil.co/Khusni Mubarok)

MEMANGGIL.CO - Cuaca panas ekstrem yang melanda wilayah Indonesia sepekan terakhir, justru menjadi berkah bagi produsen kerupuk di Desa Panyuran, Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban. Panasnya terik matahari membuat produksi kerupuk bisa berjalan maksimal.

Rasiman, pemilik produsen kerupuk lembang ini mengaku, biasanya membutuhkan sebanyak 15 gas LPG 3 kilogram untuk mengeringkan kerupuk menggunakan oven setiap harinya. Namun, karena cuaca terik, kini ia cukup menjemurnya di bawah panas sinar matahari.

Baca juga: Sambut HUT RI ke-80, Polres Tuban Tanamkan Cinta Tanah Air Lewat Bagi Bendera Merah Putih

Kalau cuaca panas seperti ini menguntungkan bagi kami. Biasanya kalau cuaca nggak menentu sehari bisa habis 15 LPG 3 kilogram, jelasnya.

[caption id="attachment_2440" align="aligncenter" width="1024"]Proses pengeringan kerupuk di tempat produksi kerupuk lembang Desa Panyuran, Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban. (Foto : Khusni Mubarok) Proses pengeringan kerupuk di tempat produksi kerupuk lembang Desa Panyuran, Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban. (Memanggil.co/Khusni Mubarok)[/caption]

Baca juga: Peduli Petani, DPR RI Beri Perhatian Serius Terhadap Persoalan Kali Avur Tuban

Lebih lanjut, pria 60 tahun tersebut mengungkapkan, selain irit biaya, proses penjemuran dengan memanfaatkan panas matahari terbilang cukup cepat, hanya membutuhkan waktu pengeringan selama satu hari. Sementara proses pengeringan menggunakan oven, produsen kerupuk ini membutuhkan waktu hingga 2 hari.

Dibantu 14 pekerja, Rasiman mampu memproduksi hingga 4 kuintal kerupuk lembang per hari. Kerupuk ini biasanya dijual di seluruh wilayah Kabupaten Tuban. Satu biji kerupuk dijual dengan harga Rp. 170.

Baca juga: Tuban Bidik Predikat Kabupaten SehatĀ 

Sudah seminggu ini panasnya terik mas. Bahan kerupuk bisa langsung kering sehari. Biasanya butuh waktu dua hari. Itupun masih dibantu dengan oven, imbuh Rasiman.

Kerupuk uyel atau sering dikenal kerupuk lembang dibuat dari bahan dasar tepung. Dalam proses pembuatannya, adonan tepung dicetak dan dimasukkan tungku penguapan. Jika sudah matang, kerupuk kemudian dijemur hingga kering. Proses terakhir, kerupuk digoreng hingga mengembang.

Peristiwa
Berita Populer
Berita Terbaru