Blora, MEMANGGIL.CO - Jejak Jati Episode 2 (Jaga Ekoteologi Jalin Kebersamaan Tanam Iman) kembali digelar oleh IPARI dan mendapat sambutan hangat dari masyarakat Sambong. Kegiatan ini berlangsung pada Selasa (9/12/2025) di halaman SDN 2 Sambongrejo, Cepu, dengan rangkaian acara yang menekankan pentingnya pelestarian alam dan kepedulian sosial.

Pada kesempatan tersebut, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Blora, Roziqun, menegaskan bahwa menjaga bumi bukan hanya tugas lingkungan semata, tetapi juga bagian dari tanggung jawab moral dan spiritual.

"Melestarikan alam adalah bagian dari iman. Bibit-bibit ini kami serahkan agar ditanam dan dirawat di wilayah masing-masing," ujarnya dalam sambutan.

Sebagai bentuk dukungan terhadap gerakan penghijauan, Kemenag Blora menyalurkan 196 bibit pohon yang terdiri dari tanaman produktif dan tanaman keras untuk masyarakat, madrasah, sekolah, masjid, KUA, serta pondok pesantren. Selain itu, turut dibagikan paket sembako kepada warga yang membutuhkan sebagai wujud kepedulian sosial.

Roziqun menambahkan bahwa Jejak Jati IPARI bukan sekadar kegiatan seremonial, melainkan momentum memperkuat kolaborasi antara penyuluh agama, pemerintah, dan masyarakat dalam menjaga kelestarian lingkungan.

Sate Pak Rizki

"Kegiatan ini harus menjadi gerakan bersama. Setiap bibit yang ditanam menjadi investasi masa depan bagi bumi," imbuhnya.

Rangkaian acara berlangsung meriah dengan senam bersama, cek kesehatan gratis, dan aksi tanam pohon. Masyarakat Sambong menyambut kegiatan ini dengan antusias dan berharap program seperti ini dapat digelar rutin setiap tahun.

Kegiatan Jejak Jati Episode 2 ini diharapkan dapat menumbuhkan kesadaran kolektif untuk lebih mencintai alam serta memperkuat kepedulian sosial di tengah masyarakat Blora.