Rembang, MEMANGGIL.CO- Upaya sekolah-sekolah di Kabupaten Rembang dalam menciptakan lingkungan belajar yang bersih dan berkelanjutan kembali berbuah manis. Tujuh sekolah berhasil menyabet Penghargaan Sekolah Adiwiyata Nasional 2025, sebagaimana tertuang dalam Keputusan Menteri Lingkungan Hidup/Kepala Badan Pengendalian Lingkungan Hidup Nomor 2923 Tahun 2025. Mereka juga masuk dalam daftar 721 sekolah penerima Adiwiyata Nasional berdasarkan Keputusan Nomor 2920 Tahun 2025.

Penghargaan tersebut diberikan langsung oleh Menteri Lingkungan Hidup RI dalam acara penganugerahan yang digelar di Gedung Sasono Utomo, TMII Jakarta, Kamis (11/12/2025).

Tujuh sekolah dari Kabupaten Rembang yang meraih penghargaan Adiwiyata Nasional 2025 meliputi:

MTsN 4 Rembang

SMP Negeri 1 Bulu

SMP Negeri 1 Sulang

SMP Negeri 2 Pamotan

SMP Negeri 2 Kaliori

SD Negeri 2 Gunem

SD Negeri Magersari

Kabid SMP Disdikpora Rembang, Ngadiyono, yang turut mendampingi perwakilan sekolah, menyampaikan bahwa capaian ini menunjukkan meningkatnya perhatian sekolah terhadap pengelolaan lingkungan.

Sate Pak Rizki

“Semakin banyak sekolah yang meraih penghargaan ini. Semoga bisa menginspirasi sekolah lain untuk menjadikan budaya peduli lingkungan sebagai karakter bersama,” ujarnya.

Menurut Ngadiyono, program Adiwiyata tidak hanya soal kebersihan fisik, tetapi juga pembiasaan perilaku ramah lingkungan yang diintegrasikan ke dalam kebijakan sekolah, kurikulum, dan aktivitas seluruh warga sekolah.

“Targetnya adalah sekolah yang bersih, sehat, aman, dan nyaman bagi proses belajar mengajar,” tegasnya.

Kepala SMP Negeri 1 Bulu, Supriyanti Handayani, menuturkan bahwa penghargaan ini merupakan hasil kerja kolektif seluruh sivitas sekolah.

“Ini buah kerja sama guru, murid, komite sekolah, serta pihak-pihak yang mendukung terbentuknya budaya hijau di sekolah kami,” katanya.

Sementara itu, Kepala SD Negeri Magersari, Slamet Sujiharno atau Pak Mamik, mengaku sangat terharu karena penghargaan ini datang menjelang masa purnabaktinya.

“Ini kado terindah. Harapannya akan muncul figur-figur yang melanjutkan perjuangan kami,” ungkapnya.

Dengan diraihnya penghargaan nasional ini, Kabupaten Rembang kembali meneguhkan komitmennya dalam mendukung gerakan sekolah berwawasan lingkungan. Pemerintah daerah berharap semakin banyak sekolah yang mampu menapaki prestasi serupa pada tahun-tahun berikutnya.