Blora, MEMANGGIL.CO - Kalau selama ini Blora dikenal sebagai daerah penghasil kayu jati dan minyak bumi, ternyata wilayahnya juga sangat luas, bahkan lebih besar dari negara Singapura, (24/12/25).

Kabupaten Blora tercatat memiliki luas wilayah sekitar 1.820,59 kilometer persegi. Dengan angka tersebut, Blora resmi menjadi kabupaten terluas ke-3 di Provinsi Jawa Tengah, setelah Cilacap dan Grobogan.

Sebagai perbandingan, luas negara Singapura hanya sekitar 720 hingga 736 kilometer persegi. Artinya, wilayah Blora lebih dari dua kali lipat luas Singapura.

Fakta ini sering kali membuat banyak orang terkejut, karena Blora kerap dianggap sebagai daerah kecil di ujung timur Jawa Tengah.

Kabupaten Luas dengan Alam Khas Jati

Bentangan wilayah Blora didominasi kawasan hutan jati yang luas, menjadikannya salah satu daerah penghasil kayu jati terbesar di Indonesia. Selain itu, Blora juga dikenal sebagai wilayah penghasil minyak dan gas bumi, terutama di kawasan Cepu dan sekitarnya.

Dari sisi administratif, Kecamatan Randublatung tercatat sebagai kecamatan terluas di Blora, dengan luas mencapai sekitar 211,13 kilometer persegi. Luasnya wilayah ini menunjukkan betapa besarnya potensi sumber daya alam yang dimiliki Blora.

Letak dan Batas Wilayah

Secara geografis, Kabupaten Blora berada di bagian timur Jawa Tengah dan berbatasan langsung dengan beberapa daerah, yaitu:

1. Kabupaten Grobogan dan Kabupaten Pati di sebelah barat

2. Kabupaten Rembang di sebelah utara

3. Kabupaten Bojonegoro dan Ngawi (Jawa Timur) di sebelah timur dan selatan

Sate Pak Rizki

Letaknya yang strategis membuat Blora menjadi penghubung penting antara Jawa Tengah dan Jawa Timur.

Jumlah Penduduk dan Wilayah Administratif

Berdasarkan data terbaru yang tersedia hingga pertengahan tahun 2025, jumlah penduduk Kabupaten Blora diperkirakan mencapai sekitar 914 ribu jiwa. Dengan luas wilayah yang besar, kepadatan penduduk Blora tergolong tidak terlalu padat dibandingkan daerah perkotaan di Jawa Tengah.

Secara administratif, Blora terbagi menjadi:

16 kecamatan

278 desa dan kelurahan

Data resmi dan detail biasanya dirilis setiap tahun oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Blora melalui publikasi Blora Dalam Angka.

Dengan wilayah yang lebih luas dari Singapura dan status sebagai kabupaten terluas ke-3 di Jawa Tengah, Blora menyimpan potensi besar di sektor kehutanan, energi, pertanian, hingga budaya lokal.

Blora bukan hanya luas di peta, tetapi juga kaya akan sumber daya dan sejarah. Fakta ini sekaligus membuktikan bahwa daerah yang sering dipandang sederhana, ternyata menyimpan kekuatan yang luar biasa.