MEMANGGIL.CO - Bulan Ramadan tinggal menghitung beberapa hari lagi. Dan bagi Umat Islam, inilah saatnya menunaikan ibadah wajib untuk berpuasa. Lalu apa saja, makanan sehat yang berguna untuk tubuh.
Menurut ahli gizi RSUD dr R Soetijono Blora, Sri Sulistyowati S.Gz, asupan makanan untuk kebutuhan tubuh saat ibadah puasa itu, sebenarnya sudah diatur dalam makanan sehari-hari.
Baca juga: BPN Blora Sebut Sertifikat Rumah yang Hilang Bisa Diganti, Asal Penuhi Syarat Ini
Juga terpenting, yaitu bagaimana tubuh kita tetap bugar, tidak lemas dan terjaga dari awal puasa hingga bedug magrib tanda berbuka puasa.
Tips yang perlu dilakukan untuk menunaikan ibadah puasa. Menurutnya, untuk pola makan, asupan tiap orang itu berbeda-beda dan tergantung dengan berat badan ideal.
Seperti untuk laki-laki itu membutuhkan sekitar 30 kalori dalam sehari dan dikalikan berat badan ideal. Sedangkan untuk perempuan membutuhkan 25 kalori dikalikan dengan berat badan ideal.
Sementara selama puasa rata-rata makan dua kali untuk makan besarnya. Yaitu saat berbuka dan saat makan sahur. Kemudian, ada tambahan untuk mencukupi kekurangan dengan makan selingan.
Kalau kalori tinggi itu ada kacang ijo, kolak, jus buah dan lainnya. Itu penting untuk menambah asupan makanan dalam tubuh, tegas Sulistyowati, panggilannya saat ditemui wartawan di RSUD dr R Soetijono Blora, Selasa (21/03/2023).
Kenapa Kerap Muncul Sariawan?
Kadang kala, selama puasa kerap muncul penyakit seperti sariawan dalam mulut. Lalu apa penyebabnya? Menurut Sulistyowati, penyebab sariawan itu kebanyakan dipicu oleh asam lambung yang berlebih.Karena, lanjutnya, selama puasa tidak ada makanan yang dicerna dan akan memicu asam lambung, juga memicu perkembangan bakteri dalam mulut yang mengakibatkan terjadinya sariawan.
Maka, menurut Sulistyowati, biasakanlah dengan kebersihan mulut agar terjaga saat berpuasa. Yaitu dengan menggosok gigi sebelum waktu subuh. Dengan begitu, setidaknya bisa mencegah terjadinya sariawan.
"Jadi, pentingnya menjaga kebersihan tubuh agar tidak mudah sariawan," tandasnya.
Penderita Maag Apakah Aman Berpuasa?
Lalu bagaimana dengan penderita maag, apakah mereka boleh berpuasa? Menurut Sri Sulistyowati, bahwa penderita maag, aman untuk berpuasa. Tetapi memang butuh strategi untuk mengatur pola makanan.Misalnya, yaitu dengan mengkonsumsi kebutuhan tercukupi dengan cara makan tidak langsung banyak. Seperti ketika saat berbuka dianjurkan untuk tidak langsung makan banyak.
"Bisa dimulai dari minum air putih dahulu, diselingi camilan, buah dan sebagainya," ungkapnya.
Juga dianjurkan, setelah salat maghrib selanjutnya baru mulai makan besar tetapi dengan porsi yang diatur dan tidak banyak. Lalu, selesai salat isya' dilanjutkan dengan ibadah sunah tarawih, diselingi makanan ringan, jus buah atau makanan tambahan lain.
"Prinsipnya, makan besar tidak terlalu banyak, tetapi makan sedikit-sedikit, tambah camilan, tapi sering," tandasnya.
Air Putih, Air Hangat dan Es
Yang kerap terjadi, saat berbuka puasa, nafsu makan itu memuncak. Itu karena selama seharian tidak boleh makan. Wajar jika kemudian saat berbuka, seperti makanan yang tersedia di meja itu dimakan semua.Baca juga: Ramalan Zodiak Sagitarius, Capricorn, Aquarius, dan Pisces Hari Jumat 16 Mei 2025
Menurut Sri Sulistyowati, untuk minum dan kebutuhan air putih dalam tubuh itu ada takarannya. Selama puasa itu minimal dua liter atau bisa lebih.
Yang terpenting selama berbuka puasa itu, usahakan minum air hangat atau air putih sesuai dengan suhur normal. Dan disarankan untuk mengurangi minuman dingin, es dan sebagainya.
"Minuman hangat itu menyehatkan tubuh," paparnya.
Sedangkan untuk minum es, itu asalkan tidak berlebihan tidak apa-apa. Hanya saja minuman es kerap memicu bisa sakit tenggorokan saat perut kosong. Kemudian, air es itu bisa menghasilkan penumpukan lendir di tenggorokan.
"Jadi dianjurkan hangat atau suhu normal dan tidak dingin," imbuhnya.
Misalnya, untuk takaran minumannya, dari dua liter air putih atau lebih, bisa dibagi dari mulai berbuka puasa, usai sholat sunah tarawih hingga imsak menjelang waktu subuh.
"Bisalah dibagi-magi takaran minumnya," tandasnya.
Kurma dan Air Kelapa
Rasulullah Muhammad SAW telah mencontohkan bahwa makanan surga itu salah satunya adalah kurma. Benarkah demikian?Baca juga: Ramalan Zodiak Leo, Virgo, Libra dan Scorpio Hari Jumat 16 Mei 2025
Menurut Sri Sulistyowati, makan kurma saat berbuka puasa itu dianjurkan karena kandungan serat dan gula yang tinggi. Saat berbuka puasa itu berfungsi untuk mengimbangi saat makan besar nasi, dan lain sebagainya.
Selain itu, juga mengurangi kandungan asam lambung yang naik saat berpuasa.
"Jadi, dianjurkan mengkonsumsi kurma saat berbuka," tandasnya.
Namun, lanjut Sulistyowati, jika tidak ada kurma, bisa diganti dengan buah lainnya. Seperti buah alpukat, pisang, pepaya dan lainnya.
"Itu sehat untuk tubuh," imbuhnya.
Minuman lain yang menyehatkan, juga ada pada air kelapa. Sebab air kelapa itu cairannya sebagai penawar racun dalam tubuh.
"Tapi dianjurkan air kelapa yang murni," tandasnya.
Editor : Ahmad Adirin