MEMANGGIL.CO - Kabar baik bagi masyarakat! Pemerintah melalui Kementerian Sosial (Kemensos) kembali menyalurkan bantuan sosial (bansos) Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT) tahap kedua tahun 2025.

Penyaluran bantuan ini dijadwalkan berlangsung mulai Mei hingga Juni 2025 dan ditujukan untuk membantu masyarakat kurang mampu dalam memenuhi kebutuhan dasar sehari-hari.

Cara Cek Status Penerima Bansos Lewat HP

Bagi Anda yang ingin memastikan apakah termasuk dalam daftar penerima bansos PKH dan BPNT tahap 2, pengecekan kini bisa dilakukan secara online hanya dengan menggunakan KTP. Berikut dua cara mudah untuk mengecek status penerimaan bantuan:

1. Lewat Situs Resmi Cek Bansos:

  • Buka cekbansos.kemensos.go.id
  • Pilih provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, dan desa tempat tinggal
  • Masukkan nama sesuai KTP
  • Ketik kode captcha yang muncul
  • Klik tombol "Cari Data"
Jika terdaftar, Anda akan melihat informasi lengkap penerimaan bantuan. Jika tidak, sistem akan menampilkan keterangan "Tidak Terdapat Peserta/PM."

2. Lewat Aplikasi Cek Bansos:

  • Unduh aplikasi Cek Bansos di Google Play Store
  • Daftar akun dengan mengisi data diri seperti nama, NIK, alamat, email, dan password
  • Unggah swafoto dan foto KTP
  • Setelah akun aktif, buka menu Profil untuk melihat status bantuan

Bagaimana Jika Belum Terdaftar?

Jika Anda belum terdaftar, Anda bisa mengajukan diri sebagai calon penerima bansos dengan mendaftar ke Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS). Panduan lengkap bisa dibaca melalui tautan berikut: Cara Daftar ke DTKS agar Bisa Dapat Bansos

Berapa Besaran Bantuan yang Diterima?

Besaran bansos PKH dan BPNT disesuaikan dengan kategori dan kebutuhan masing-masing penerima manfaat. Berikut rinciannya:

Bantuan PKH 2025

Ibu hamil: Rp 750.000 per 3 bulan (Rp 3.000.000/tahun)

Anak usia dini (06 tahun): Rp 750.000 per 3 bulan (Rp 3.000.000/tahun)

Anak SD: Rp 225.000 per 3 bulan (Rp 900.000/tahun)

Anak SMP: Rp 375.000 per 3 bulan (Rp 1.500.000/tahun)

Anak SMA: Rp 500.000 per 3 bulan (Rp 2.000.000/tahun)

Lansia (70+): Rp 600.000 per 3 bulan (Rp 2.400.000/tahun)

Penyandang disabilitas berat: Rp 600.000 per 3 bulan (Rp 2.400.000/tahun)

Bantuan BPNT 2025

Rp 200.000 per bulan. Dicairkan setiap 3 bulan sekali, sehingga total yang diterima sebesar Rp 600.000 per tahap

Adapun program ini menyasar keluarga dengan kondisi sosial ekonomi terendah untuk membantu pemenuhan kebutuhan pangan dan gizi.

Cek Informasi Berkala

Untuk menghindari penipuan, masyarakat diimbau untuk selalu mengecek informasi terbaru melalui kanal resmi Kemensos atau menghubungi kantor desa/kelurahan setempat.