Cak Imin Tak Paham SGIE, Gibran: Mohon Maaf Jika Pertanyaan Agak Sulit Gus

Reporter : Ma'rifah Nugraha
Cawapres Gibran (kanan) saat melayangkan pertanyaan SGIE kepada Cawapres Imin (kiri) dalam debat Cawapres, Jumat (22/12/2023) (Memanggil.co/Tangkapan layar YouTube KPU RI)

MEMANGGIL.CO - Calon Wakil Presiden Nomer Urut 2 Gibran Rakabuming Raka memberikan pertanyaan yang gagal dipahami kepada Calon Wakil Presiden Nomer Urut 1 Muhaimin Iskandar atau Cak Imin. Pernyataan ini terkait State of the Global Islamic Economy (SGIE).

Kondisi itu terjadi kala Gibran diberi kesempatan bertanya kepada Cak Imin, mengenai cara mendongkrak peringkat Indonesia di SGIE.

Baca juga: Ranperda APBD Blora 2026 Disetujui, Optimalisasi PAD hingga Pembangunan Infrastruktur Jadi Sorotan Utama

"Karena Gus Muhaimin ini adalah ketua umum dari Partai PKB, saya yakin Gus Muhaimin paham sekali soal ini. Bagaimana langkah Gus Muhaimin untuk menaikkan peringkat Indonesia di SGIE," tanya Gibran saat debat Cawapres di JCC Senayan, Jumat (22/12/2023).

"Terus terang saya tidak paham SGIE," timpal Cak Imin saat debat Cawapres.

Gibran pun menjelaskan bahwa SGIE berkaitan erat dengan ekonomi syariah dan keuangan syariah.

Baca juga: Blora Mantapkan Mutu Pendidikan Al-Qur’an: Insentif Guru TPQ Aman, Standar Kelulusan Santri Diperkuat

"Gus kita kan sedang fokus untuk mengembangkan ekonomis syariah, makanan halal, skin care halal, otomatis kita juga harus paham SGIE apa itu. Jadi SGIE itu State of the Global Islamic Economy. Jadi mohon maaf jika pertanyaan agak sulit Gus," kata Gibran.

Setelah mendapat penjelasan, Cak Imin menyampaikan jawabannya. Ia sepakat isu tersebut penting karena Indonesia memiliki basis penduduk Islam terbanyak di dunia. Indonesia juga tidak hanya menjadi pasar ekonomi syariah, pasar pariwisata halal, pasar bank syariah.

"Tapi, punya potensi menjadi pusat ekonomi syariah dunia," kata Cak Imin.

Baca juga: Polda Jatim Kirim 8 Ton Bantuan Kemanusiaan untuk Sumatera: Wujud Empati, Gotong Royong, dan Kepedulian Tanpa Batas

Karena itu, butuh langkah-langkah agar peringkat Indonesia di SGIE bisa naik. Pertama, menyiapkan seluruh perangkat regulasi untuk menumbuh kembangkan seluruh industri halal di Indonesia.

"Termasuk untuk sertifikasi murah,bahkan gratis. Terutama bagi UMKM kita," kata Cak Imin.

Editor : Ma'rifah Nugraha

Peristiwa
Berita Populer
Berita Terbaru