MEMANGGIL.CO - Zona Integritas menjadi upaya strategis untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik dan mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih dan akuntabel. Hal itu setidaknya ditekankan Direktur RSUD DR R Soeprapto Cepu drg Wilys Yuniarti di hadapan seluruh pegawai rumah sakit.
Dalam arahannya, Direktur RSUD Cepu menekankan bahwa sebagai instansi publik, RSUD Cepu memiliki tanggung jawab besar kepada masyarakat. Peningkatan kualitas pelayanan, transparansi, dan akuntabilitas menjadi hal yang mutlak.
Baca juga: Tuntutan Warga Blora Demo Geruduk Kantor Kelurahan Balun dan Kecamatan Cepu
"Zona Integritas bukan hanya sekadar slogan atau formalitas, melainkan sebuah komitmen nyata yang harus diimplementasikan oleh setiap individu di RSUD Cepu," tegas Wilys.
Lebih lanjut, Direktur RSUD Cepu menjelaskan bahwa tujuan utama pembentukan Zona Integritas adalah untuk menciptakan wilayah kerja yang bebas dari korupsi dan birokrasi yang bersih serta melayani. Hal ini sejalan dengan visi RSUD Cepu untuk menjadi rumah sakit pilihan masyarakat.
Berikut poin-poin penting yang disampaikan Direktur RSUD Cepu kepada seluruh pegawai rumah sakit:
Baca juga: Tak Hanya Pati, Warga Blora Juga Demo Gara-gara Masalah Ini
- Peningkatan Kualitas Pelayanan: Semua pegawai, mulai dari staf medis, perawat, hingga staf administrasi, harus memberikan pelayanan terbaik. Pasien dan keluarga harus merasakan kenyamanan, kemudahan, dan keramahan.
- Transparansi dan Akuntabilitas: Seluruh proses kerja harus transparan dan dapat dipertanggungjawabkan. Tidak boleh ada praktik pungutan liar (pungli) atau penyalahgunaan wewenang.
- Kedisiplinan dan Etika Kerja: Setiap pegawai wajib mematuhi kode etik dan disiplin kerja. Hal ini mencakup kehadiran tepat waktu, penggunaan seragam sesuai aturan, serta sikap profesional dalam bekerja.
- Pencegahan Korupsi: RSUD Cepu harus menjadi institusi yang bersih dari korupsi. Pelaporan jika ada indikasi korupsi akan ditindaklanjuti dengan serius.
Direktur RSUD Cepu juga menyoroti hubungan antara Zona Integritas dan kepercayaan masyarakat.
"Masyarakat akan semakin percaya kepada kita jika kita mampu menunjukkan bahwa kita adalah instansi yang bersih, profesional, dan melayani dengan hati," ujarnya.
Dengan mengimplementasikan Zona Integritas secara konsisten, RSUD Cepu dapat membangun reputasi positif, yakni dikenal sebagai rumah sakit yang profesional dan bebas dari praktik KKN. Selain itu, juga bisa meningkatkan kepuasan masyarakat dengan pelayanan yang berkualitas akan berdampak langsung pada kepuasan pasien dan keluarga.
Baca juga: Demo Blora, Begini Respons Camat Cepu Digeruduk Warga Kandangdoro Balun
Dengan begitu rumah sakit akan lebih banyak dipercaya pasien. Kepercayaan masyarakat akan mendorong lebih banyak orang untuk memilih RSUD Cepu sebagai tempat berobat.
Direktur RSUD Cepu mengajak kepada seluruh pegawai untuk bersama-sama menjadikan Zona Integritas sebagai budaya kerja. Dengan begitu, RSUD Cepu tidak hanya akan menjadi rumah sakit yang terdepan dalam pelayanan kesehatan, tetapi juga teladan dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik.
Editor : Apriyono