MEMANGGIL.CO Anisai Choiriyah, salah satu anggota DPRD Tuban dari Fraksi Partai Golkar enggan kembali maju sebagai calon legislatif (caleg) DPRD setempat dalam Pemilu 2024. Meskipun begitu, sampai saat ini politikus perempuan itu masih dipercaya partainya untuk menduduki kursi dewan periode 2019-2024.
Hal tersebut disampaikan pengurus DPD Partai Golkar Kabupaten Tuban, merespon nama incumbent itu tidak masuk dalam daftar calon tetap (DCT) yang disampaikan KPU setempat pada beberapa hari kemarin.
Yang bersangkutan (Anisai Choiriyah, red) atas kemauan sendiri tidak bersedia dicalonkan, kata Suratmin, Sekertaris DPD Partai Golkar Kabupaten Tuban, dikutip Selasa (7/11/2023).
Pihaknya mengaku sejauh ini Anisai Choiriyah tidak ada masalah di internal partainya. Termasuk anggota dewan perempuan itu tidak dalam rangka terkena sanksi partai.
Tidak ada masalah apa-apa, tegas Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Tuban itu.
Namun begitu, berdasarkan pengumuman KPU Kabupaten Tuban untuk Partai Golkar tercatat ada sebanyak 50 orang telah ditetapkan dalam DCT caleg DPRD Tuban pada Pemilu 2024. Rinciannya terdiri dari 28 laki-laki, dan 22 perempuan atau dengan keterwakilan perempuan mencapai 44 persen.
Dengan jumlah itu, pengurus Golkar Tuban membidik perolehan kursi dewan sebanyak-banyaknya pada pemilu 2024. Target sebanyak-banyaknya, ungkap Suratmin.
Merespon hal itu, Anisai Choiriyah masih enggan berkomentar terkait sikap politiknya. Sampai berita ini selesai ditulis, Sekretaris Fraksi Partai Golkar DPRD Tuban itu masih puasa komentar dalam persoalan tersebut.
