MEMANGGIL.CO – Suasana pagi yang hangat menyambut langkah-langkah penuh semangat di lahan pertanian Kelurahan Panyuran, Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban, Rabu (8/10/2025). Disitu, terlihat barisan sinergi antara aparat kepolisian dan warga tampak kompak.

Lalu sebuah cangkul diayunkan, bibit jagung disebar, dan tawa bersahut di antara kerja sama yang sederhana namun bermakna. Di sinilah, semangat swasembada pangan nasional mulai disemai dari tangan para penegak hukum yang turun langsung ke tanah.

Dalam upaya mendukung ketahanan pangan nasional, Polres Tuban melaksanakan kegiatan tanam jagung kuartal IV tahun 2025 secara serentak.

Penanaman dilakukan di lahan pertanian wilayah Panyuran, dipimpin langsung oleh Kapolres Tuban AKBP William Cornelis Tanasale, dan dihadiri oleh pejabat utama serta perwakilan stakeholder terkait.

Kegiatan ini merupakan bagian dari gerakan nasional yang dilaksanakan serentak oleh seluruh jajaran Kepolisian Republik Indonesia, yakin terhubung secara daring melalui Zoom Meeting yang terpusat di Kabupaten Tangerang, Banten.

Dalam kegiatan tersebut, Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka bersama Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, hadir secara langsung, menandai dimulainya langkah besar Polri dalam mendukung ketersediaan pangan di seluruh penjuru negeri.

“Kegiatan tanam jagung ini merupakan tindak lanjut dari program Kapolri untuk memperkuat ketahanan pangan nasional,” kata AKBP William dengan semangat.

Menurutnya, di Kabupaten Tuban sendiri tersedia 8.740 hektare lahan LBS dan tegalan yang diproyeksikan akan ditanami jagung mulai bulan Oktober hingga Desember tahun ini.

Hingga saat ini, total 1.133 hektare lahan telah ditanami, terdiri dari 770 hektare lahan produktif, 209 hektare lahan hutan, dan 150 hektare luas lahan baku sawah (LBS).

Tak hanya menanam jagung, kegiatan tersebut juga disertai pembagian bantuan beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) serta bibit jagung kepada masyarakat sekitar. Langkah ini menjadi bentuk nyata kepedulian Polres Tuban dalam membantu warga memperkuat ekonomi keluarga sekaligus menjaga stabilitas pangan di wilayah setempat.

“Kegiatan ini tidak hanya meningkatkan produktivitas pertanian, tetapi juga menumbuhkan semangat kemandirian pangan di tengah masyarakat,” tambah Kapolres Tuban.

Usai kegiatan tanam jagung, Polres Tuban juga melaksanakan pelepasan hasil panen jagung sebanyak 32 ton hasil serapan Bulog pada bulan Oktober. Kapolres secara simbolis melepas hasil panen tersebut menuju gudang Bulog sebagai wujud kontribusi nyata Polres dalam menjaga ketersediaan stok pangan nasional.

Selain itu, Polres Tuban turut menggelar bakti kesehatan berupa pelayanan pemeriksaan kesehatan gratis bagi masyarakat sekitar. Program ini menjadi wadah silaturahmi dan mempererat hubungan antara aparat kepolisian dan warga.

“Semua ini untuk mempererat hubungan dengan masyarakat, dan Polri hadir ditengah-tengah rakyat,” ungkap Kapolres Tuban.

Melalui kegiatan ini, Polres Tuban tidak hanya menunjukkan perannya dalam menjaga keamanan dan ketertiban, tetapi juga ikut menjaga kehidupan dan kesejahteraan rakyat.

“Melalui penanaman jagung, kami ingin Polri hadir secara nyata tidak hanya menjaga keamanan, tetapi juga menanam harapan bagi masyarakat,” pungkasnya.