Blora, MEMANGGIL.CO – RSUD Dr. R. Soetijono Blora tidak hanya berperan sebagai fasilitas layanan kesehatan rujukan, tetapi juga terus menguatkan fungsi edukasi kepada masyarakat.
Melalui berbagai kegiatan penyuluhan kesehatan, rumah sakit ini aktif meningkatkan literasi kesehatan sekaligus mendorong kesadaran akan pentingnya pencegahan penyakit dan penerapan pola hidup sehat.
Upaya edukasi tersebut dilaksanakan secara terstruktur melalui Unit Promosi Kesehatan Rumah Sakit (PKRS). Unit ini menjadi garda terdepan dalam menyampaikan informasi kesehatan, baik kepada pasien, keluarga pasien, maupun masyarakat umum yang berada di lingkungan rumah sakit.
Kepala Bidang Pelayanan RSUD Dr. R. Soetijono Blora, dr. Farida Laela, menyampaikan bahwa PKRS berada di bawah koordinasi Humas rumah sakit dan menjalankan agenda kerja berkelanjutan.
Penyuluhan kesehatan tidak bersifat insidental, melainkan menjadi program rutin yang menyasar berbagai titik strategis.
“PKRS memiliki program tersendiri yang dilaksanakan secara berkala. Penyuluhan dilakukan di ruang tunggu pasien, ruang rawat inap, hingga area publik di lingkungan rumah sakit, agar pesan kesehatan dapat menjangkau lebih banyak masyarakat,” ujar dr. Farida, ditulis Sabtu (13/12/2025).
Materi penyuluhan disesuaikan dengan kebutuhan dan isu kesehatan yang berkembang di masyarakat.
Topik yang disampaikan antara lain pencegahan stunting, pemenuhan gizi seimbang, penerapan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS), serta pencegahan penyakit menular dan tidak menular.
Menurut dr. Farida, edukasi kesehatan merupakan bagian tak terpisahkan dari pelayanan rumah sakit modern.
Dengan pemahaman yang baik, masyarakat diharapkan tidak hanya datang berobat ketika sakit, tetapi juga mampu melakukan langkah pencegahan sejak dini.
“Rumah sakit tidak hanya bertugas mengobati, tetapi juga memberikan pemahaman agar masyarakat lebih peduli terhadap kesehatannya. Edukasi ini penting untuk menekan angka kesakitan dan meningkatkan kualitas hidup,” pungkasnya.
