Surabaya,MEMANGGIL.CO – Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kota Surabaya, Budi Leksono, memberikan apresiasi untuk Pemerintah Kota Surabaya atas konsistensi melahirkan inovasi yang berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat.
Deretan terobosan tersebut menjadi faktor kunci keberhasilan Surabaya meraih predikat Kota Terinovatif Tingkat Nasional dalam ajang Innovative Government Award (IGA) 2025.
Buleks (sapaan akrabnya) mengatakan, inovasi bukan sekadar pencapaian administratif atau ajang penghargaan, melainkan solusi nyata dalam menekan persoalan sosial di Kota Pahlawan.
“Penghargaan ini harus dibaca sebagai bukti inovasi Pemkot Surabaya mampu menjawab persoalan mendasar, terutama kemiskinan dan pengangguran. Dampaknya dirasakan langsung oleh masyarakat,” tutur Buleks Pada MEMANGGIL.CO Senin (15/12).
Ia menilai, keberhasilan Surabaya yang juga dinobatkan sebagai kota dengan sebaran inovasi pemerintahan konkuren paling merata di Indonesia menunjukkan kuatnya tata kelola pemerintahan yang berpihak pada rakyat.
“Ketika kebijakan dibangun berbasis data dan kebutuhan warga, hasilnya jelas. Angka kemiskinan turun, pengangguran menurun, dan kesenjangan semakin menyempit,”imbuhnya.
Buleks juga mengapresiasi pendekatan One Data, One Map, One Policy yang diterapkan Pemkot Surabaya di bawah kepemimpinan Wali Kota Eri Cahyadi. kebijakan berbasis data membuat program intervensi sosial lebih tepat sasaran dan efisien.
“Dengan data yang valid dan terus diperbarui, bantuan dan program pemerintah bisa menjangkau warga yang benar-benar membutuhkan, by name by address. Ini yang harus terus dijaga dan ditingkatkan,”terangnya.
Lebih lanjut, Buleks menekankan, keberhasilan Surabaya tidak lepas dari kolaborasi seluruh elemen masyarakat,sinergi antara pemerintah, DPRD, dunia usaha, akademisi, media, dan komunitas sebagai kekuatan utama pembangunan kota.
“Kami di DPRD, khususnya Fraksi PDI Perjuangan, tentu akan terus mendukung kebijakan inovatif yang pro-rakyat dan berdampak langsung bagi kesejahteraan warga Surabaya,” pungkasnya. (Rda)