MEMANGGIL.CO Empat pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Blora masa jabatan 2024-2029 resmi dilantik dalam Rapat Paripurna DPRD Blora, Kamis (17/10/2024).
Keempat pimpinan tersebut adalah Mustopa dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) sebagai Ketua DPRD Blora, serta tiga wakil ketua, yaitu H.M. Dasum dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Siswanto dari Partai Golkar, dan Lanova Chandra Tirtaka dari Partai Gerindra.
Pelantikan ini merujuk pada Keputusan Gubernur Jawa Tengah Nomor 170/212 Tahun 2024 tertanggal 13 Oktober 2024 tentang peresmian penetapan pimpinan DPRD Kabupaten Blora periode 2024-2029. Pengucapan sumpah dan janji dipandu oleh Ketua Pengadilan Negeri Blora, Nunung Kristiyani.
Hadir dalam acara tersebut, Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Blora, Tri Yuli Setyowati, memberikan ucapan selamat kepada para pimpinan DPRD yang baru dilantik. Tri Yuli menyampaikan harapannya agar DPRD Blora periode 2024-2029 dapat bekerja dengan penuh tanggung jawab dan terus bersinergi dengan pemerintah daerah demi kesejahteraan masyarakat Blora.
"Dengan pelantikan ini, saya optimis DPRD Blora akan semakin solid dalam menjalankan fungsi legislasi, anggaran, dan pengawasan. Sinergi antara DPRD dan Pemerintah Kabupaten Blora harus terus diperkuat untuk menghadirkan kebijakan yang pro-rakyat," ujarnya.
Meski prosesi pelantikan berjalan lancar, ada sedikit insiden percekcokan terjadi di tengah acara. Yaitu, antara H. Suyono, anggota DPRD Blora dari Partai Perindo, dan Warsit dari Partai Hanura.
H. Suyono, yang mengenakan jas abu-abu, tiba-tiba berdiri dan berteriak keras saat Warsit berbicara di tengah prosesi pengucapan sumpah. Insiden ini terjadi saat keduanya duduk di barisan yang berbeda. Suyono yang merasa tersinggung, segera menghampiri Warsit di barisan belakang.
Beruntung, anggota DPRD lain yang berada di sekitar mereka berhasil meredam ketegangan sebelum situasi semakin memanas.
H. Suyono, dengan nada tinggi, menyatakan bahwa ia merasa dihina oleh ucapan Warsit dan hendak menantangnya. Namun, berkat campur tangan rekan-rekan mereka, insiden ini tidak sampai berlanjut ke adu fisik.
Ketua DPRD Blora Ajak Wartawan Ngopi Bareng
Usai dilantik, Ketua DPRD Blora, Mustopa, menyampaikan apresiasi atas dukungan yang diberikan kepada dirinya dan rekan-rekannya untuk memimpin DPRD Kabupaten Blora. Ia menegaskan bahwa amanah ini adalah tanggung jawab besar yang akan dijalankan dengan sebaik-baiknya.Tugas ini adalah amanah yang mulia. Dengan dukungan seluruh anggota DPRD Blora, kami akan menjalankan amanah ini dengan sebaik mungkin agar DPRD dapat menjalankan tugas dan fungsinya secara optimal, ujar Mustopa.
Lebih lanjut, Mustopa menekankan pentingnya hubungan yang baik antara DPRD dan media. Ia berharap dapat menjalin komunikasi yang lebih intensif dengan wartawan agar segala kekurangan di legislatif bisa diperbaiki.
Kami berharap ke depannya bisa lebih sering ngopi dan diskusi. Setelah alat kelengkapan dewan terbentuk, mari kita jadwalkan ngopi bareng di kantor DPRD agar ada sinergi yang baik antara media dan humas DPRD, pungkasnya.