MEMANGGIL.CO - Malam itu, bekas gedung GNI Blora tampak begitu ramai. Terlihat Bupati Blora H Arief Rohman, Ketua DPRD Blora sementara H Mustopa, dan Anggota DPRD Jawa Tengah H Abdullah Aminudin berada di lokasi tersebut.

Sejumlah pejabat daerah seperti Kepala Dinsos P3A Kabupaten Blora Luluk Kusuma Agung Ariadi, Kepala Dinkominfo Kabupaten Blora Pratikto Nugroho, Direktur BUMD Blora Wira Usaha Yuli Abdul Hakim, TP2D Kabupaten Blora Dalhar Muhammadun, dan lain sebagainya juga ada di sekitar lokasi yang sama.

Ya, mereka datang untuk mengunjungi kegiatan pameran apik yang dinamai Blora Ekraf Fest 2024. Kegiatan yang digelar pada Jumat hingga Sabtu (20-21/9/2024) ini bertujuan untuk menggeliatkan ekonomi kreatif dari berbagai bidang kerajinan.

Berkesempatan ikut serta mengunjungi pameran kegiatan ini, Bupati Blora yang akrab disapa Gus Arief berjalan mengelilingi beragam kegiatan bidang kerajinan yang ditampilkan.

"Bagus ya, ini patung Samin" ucapnya yang saat melihat kerajinan tersebut didampingi Mustopa dan Abdullah Aminudin.

Kata Mustopa dan Abdullah Aminudin

[caption id="attachment_18225" align="aligncenter" width="2560"] H Abdullah Aminudin (kiri) dan H Mustopa (kanan). (Memanggil.co/Ist)[/caption]

Tampak Mustopa juga kagum adanya kerajinan-kerajinan yang ditampilkan dalam Blora Ekraf Fest 2024. Seperti adanya kursi-kursi apik yang dipajang alias dipamerkan di lokasi.

"Apik-apik ya," ujar Mustopa, yang ketika itu ia melihat-lihat bareng Abdullah Aminudin. Sementara di waktu yang sama, Gus Arief terlihat melihat-lihat kerajinan lainnya.

Dalam kesempatan ini, Abdullah Aminudin mengaku, bahwa kerajinan seperti kursi-kursi yang dipamerkan dalam Blora Ekraf Fest 2024, setelah ditanyainya adalah produk asli Blora dan kalau harganya bisa bersaing, maka akan melakukan pemesanan.

"Saya butuh hampir 50, saya akan pesan," tambah Amin, panggilan Anggota DPRD Jawa Tengah ini.

Sebagai informasi sekitar lokasi atau area bekas GNI Blora, tepatnya di Jalan Kolonel Sunandar Nomor 28, Kelurahan Mlangsen, Kecamatan Blora, Kabupaten Blora, ini untuk sementara waktu tidak bisa dilewati kendaraan roda dua atau empat.

Nah, bagi yang ingin melihat-lihat atau membeli produk kerajinan yang dipamerkan, maka disarankan untuk memarkirkan kendaraannya di sekitar lokasi dan jangan lupa untuk dikunci supaya tidak disikat atau digondol maling.