MEMANGGIL.CO - Pemkab Blora mengandangkan mobil-mobil baru operasional kecamatan selama cuti atau libur lebaran Idul Fitri 1444 Hijriah. Padahal, baru dibeli beberapa waktu lalu.
Tujuan dikandangkannya belasan kendaraan dinas tersebut di parkiran kantor Setda Kabupaten Blora, tidak lain dan tidak bukan, sebagai upaya mengantisipasi agar tidak digunakan untuk kepentingan pribadi pejabat kecamatan, yakni mudik lebaran.
Menurut Bupati Blora Arief Rohman, sikap tegas itu dilakukan untuk menghindari penggunaan mobil operasional untuk mudik lebaran 2023. Kegunaan mobil dinas tersebut hanya untuk operasional atau pekerjaan yang menunjang tugas unsur kecamatan dalam pemerintahan.
Untuk sementara dikandangkan pas mudik. Setelah cuti bersama nanti, mobil akan diambil ke kecamatan lagi, ujar Gus Arief, panggilannya kepada wartawan di Blora, Selasa (18/4/2023).
Bukan Mobil Pribadi Camat
Gus Arief menambahkan bahwa mobil dinas baru yang didistribusikan ke 16 kecamatan di Blora, bukan diperuntukan sebagai mobil dinas camat. Tak lain, yaitu mobil tersebut digunakan untuk operasional kecamatanItu mobil dinas, bukan mobil dinas camat ya. Bukan untuk kegiatan camat, melainkan untuk operasional kegiatan kecamatan. Sehingga, unsur kecamatan yang ada, bisa menggunakan untuk operasional. Seperti, PKK kecamatan, dan organisasi masyarakat tingkat kecamatan, seperti MUI, dan lainnya, bisa ikut menggunakan untuk kegiatan pelayanan atau menghadiri undangan ke desa-desa, tandasnya.
Lebih lanjut, Bupati juga menegaskan bahwa mobil dinas tersebut tidak boleh dikuasai atau dibawa pulang oleh camat atau perangkat kecamatan.