MEMANGGIL.CO - Ada sebuah pepatah Arab yang amat terkenal dan kerap kali diajarkan sehari-hari khususnya di lingkungan pesantren, yaitu Man Jadda Wa Jadda. Barang kali dalam kehidupan sehari-hari kamu juga pernah mendengarnya.
Pepatah itulah yang diwujudkan oleh Rohmat (44), alumni Pondok Pesantren Khozinatul Ulum Blora tahun 1991-2002. Berkat kerja kerasnya berdagang jilbab keliling bertahun-tahun, akhirnya bisa berangkat haji 2023 ke tanah suci.
Kini, Rohmat bersama sang istri yakni Ulfah (40) yang tinggal di Dukuh Pelem, RT 02 RW 07 Kelurahan Jepon, Kecamatan Jepon, Kabupaten Blora, Jawa Tengah ini tercatat sebagai pasangan suami istri (pasutri), calon jemaah haji yang akan berangkat melalui Embarkasi Solo pada Rabu (21/06/2023).
Daftar Haji Tahun 2012
Ia mengaku, niat mendaftarkan diri untuk bisa berangkat haji 2023 sudah sejak lama. Pada saat itu, dirinya masih berjuang gigih berdagang pakaian busana muslimah."Sejak tahun 2012. Dulu punya toko di pasar Blora, terus kelilingan pakaian. Terutama kerudung (jilbab)," kata Rohmat saat ditemui Memanggil.co di kediamannya, Senin (19/06/2023) malam.
Tekad kegigihan dan niatan itu sudah barang tentu lengkap dengan historisnya. Serta layak dicontoh atau diteladani oleh para umat Islam yang niat ingin berhaji.
Rohmat sekilas bercerita, bahwa dirinya melatih kemandirian hidup dengan cara berdagang sejak masih mondok atau belajar di Pondok Pesantren Khozinatul Ulum.
Baginya, berdagang kelilingan ke pasar-pasar antar kota adalah hal yang sudah kerap dilakoninya sejak lama.
"Sudah lama, saya biasa ngedropi ke pasar-pasar. Mulai pasar Bojonegoro, Kalitidu, Purwosari, Jepon, Blora sudah pernah," ujar Rohmat.
Ambil Talangan Haji
Bapak dari empat orang anak ini juga bercerita, membulatkan niatnya ingin bisa ke tanah suci bersama istrinya, diawali dengan mengambil talangan haji selama dua tahun.Diawali niatan tersebut, akhirnya mampu melunasi talangan haji berkat kegigihannya menabung.
Menurut Rohmat, untuk bisa berangkat haji harus punya niat yang kuat. Karena berkaitan melaksanakan perintah Allah untuk menggenapi rukun islam yang kelima.
"Jadi ya harus punya niat yang betul-betul diniati. Insyaallah ya Allah kasih jalan," ucapnya.
Doa Berkumandang
Ia mengaku bahagia bisa turut berangkat dengan istri dan ratusan calon jemaah haji Blora lainnya. Sebagai orang swasta, dirinya juga bersyukur banyak orang-orang berdatangan mendoakan."Alhamdulillah didoakan para tamu, saudara-saudara dan para tetangga yang pada ke sini. Ada juga yang minta doa," kata Rohmat.
"Ya semoga semuanya diberikan kesuksesan dunia akhirat, kelancaran rizki, kesehatan dan kenikmatan melaksanakan perintah Allah. Karena berapapun uangnya kalau tidak ada niat untuk melaksanakan haji, ya sulit untuk bisa," imbuhnya mengakhiri.
Diketahui, total sebanyak 673 calon jemaah haji Blora didominasi kelompok lanjut usia (lansia) yang terbagi menjadi empat kloter yang akan berangkat ke tanah suci. Mereka akan berangkat pada 21-22 Juni 2023 melalui Embarkasi Solo.