MEMANGGIL.CO - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Jember, Jawa Timur membeberkan adanya satu rumah di Desa Darsono, Kecamatan Arjasa mengalami kerusakan akibat gempa bumi dengan magnitudo 6,6 yang berpusat di 68 kilometer barat laut Tuban pada Jumat sore (14/04/2023).

Menurut Sekretaris BPBD Kabupaten Jember Heru Widagdo, akibat gempa bumi tersebut, tembok samping rumah milik warga bernama Sarmo kondisinya ambrol dan tidak menimbulkan dampak korban jiwa.

"Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut," kata Heru, panggilannya pada Jumat malam.

Heru menjelaskan setelah informasi terkait kerusakan bangunan akibat gempa bumi tersebut, Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Kabupaten Jember menuju lokasi rusaknya bangunan tersebut dan koordinasi dengan sejumlah pihak.

"Koordinasi bersama kepala desa dan perangkat terkait," tuturnya.

Ia mengungkapkan, adanya kebutuhan mendesak yang diperlukan korban terdampak gempa bumi tersebut. Yaitu, terpal untuk menutup samping rumah yang ambrol, sehingga petugas TRC memberikan dua buah terpal.

"BPBD Jember juga memberikan rekomendasi distribusi bantuan logistik untuk warga yang terdampak dan mengirim Tim Jitupasna untuk menilai kerugian," ungkap Heru dilansir dari Antara.

Menurutnya, petugas terus melakukan pengecekan dan menghimpun informasi dari masyarakat terkait dengan dampak gempa bumi tersebut.

Sebagian warga Jember juga merasakan guncangan gempa yang cukup kuat dan sebagian warga berhamburan keluar rumah untuk menyelamatkan diri dan mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.

Lebih lanjut, Heru mengimbau kepada warga masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya dan memastikan informasi resmi bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui sejumlah kanal.

Kata BMKG Tuban

[caption id="attachment_1702" align="aligncenter" width="1080"]Kepala BMKG Tuban, Zem Irianto Padama. (Memanggil.co/Ist) Kepala BMKG Tuban, Zem Irianto Padama. (Memanggil.co/Ist)[/caption]

Diberitakan sebelumnya, Gempa berkekuatan magnitudo (M) 6,6 mengguncang Kabupaten Tuban, Jawa Timur, Jumat (14/4/2023) sekitar pukul 16.57 WIB.

Kendati demikian, sampai saat ini Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Tuban mengabarkan, belum ada laporan dari masyarakat terkait kerusakan akibat kejadian tersebut.

Hingga saat ini belum ada laporan terkait kerusakan dan korban, ungkap Kepala BMKG Tuban, Zem Irianto Padama.

Ia membenarkan bahwa tadi terjadi gempa tektonik dengan kekuatan sekitar 6,6 skala richter yang lokasinya di laut atau 68 KM Barat Laut Tuban. Namun begitu, ia juga menyampaikan gempa tersebut tidak berpotensi tsunami.

Aman, dan dirasakan di Tuban di Kecamatan Jenu sekitar III IV MMI, terangnya.

Silakan baca Berita dan Artikel lainnya di Google News