MEMANGGIL.CO - Dalam upaya memperkuat ekonomi desa, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Blora memainkan peran penting sebagai pendamping dan fasilitator bagi 271 desa di wilayahnya.
Kepala Dinas PMD Blora, Yayuk Windrati, menjelaskan bahwa tiap tahun, pihaknya rutin mengadakan pelatihan wirausaha untuk masyarakat desa. Di antaranya mencakup berbagai keterampilan seperti sulam pita, anyaman, dan pengolahan kuliner.
"Program pelatihan ini bertujuan untuk mendukung pengembangan usaha ekonomi masyarakat, sekaligus membantu pemerintah desa dalam meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD)," ujar Yayuk Windrati, ditulis Jumat (14/2/2025).
Selain pelatihan keterampilan, Dinas PMD juga memberikan informasi tentang berbagai program pendanaan dari pemerintah dan lembaga keuangan yang dapat dimanfaatkan oleh pelaku usaha, terutama bagi mereka yang menjalankan home industri atau usaha rumahan.
"Kami juga terus mendorong pengembangan pasar untuk produk-produk home industri melalui promosi baik secara lokal, regional, maupun online," jelasnya.
Dalam upaya lebih lanjut, Dinas PMD juga menjalin kemitraan dengan berbagai pihak eksternal untuk memperluas peluang bagi masyarakat desa.
Yayuk Windrati menekankan bahwa salah satu fokus utama adalah pemberdayaan perempuan dan masyarakat marginal, yang diyakini memiliki potensi besar dalam mengembangkan home industri di desa.
Tidak hanya itu, Dinas PMD Blora juga aktif dalam melakukan pemantauan dan evaluasi secara berkala untuk memastikan program-program yang dijalankan memberikan dampak positif yang signifikan bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat desa.
"Kami Dinas PMD Blora berharap, upaya tersebut dapat mendorong terciptanya wirausaha yang mandiri dan berkelanjutan di desa, serta memberikan kontribusi yang nyata terhadap peningkatan ekonomi daerah dan kesejahteraan masyarakat," ujarnya.