MEMANGGIL.CO - Pemerintah Kabupaten Bojonegoro, melalui Dinas Perhubungan  mengungkapkan komitmennya untuk menyediakan transportasi publik yang ramah difabel.

Kepala Dinas Perhubungan Aan Syahbana, mengatakan, salah satu langkah konkret yang diambil adalah dengan meluncurkan program angkutan gratis bagi siswa difabel.

Program ini bertujuan untuk memastikan kenyamanan dan keselamatan siswa difabel dalam perjalanan ke sekolah.

Kami melaksanakan angkutan gratis untuk siswa difabel sebagai bentuk pelayanan yang lebih baik, ujar Aan Syahbana, Selasa (18/02/2025).

Dalam implementasinya, program ini menyediakan layanan door-to-door service, di mana siswa dijemput langsung dari rumah atau titik penjemputan yang telah disepakati.

Armada yang digunakan adalah microbus (Elf), dan setiap siswa akan didampingi oleh seorang guru selama perjalanan, untuk memastikan keselamatan mereka.

Orang tua tidak perlu khawatir, karena ada guru yang mendampingi sepanjang perjalanan, tambah Aan.

Selain memberikan kemudahan bagi siswa difabel, program ini juga mengurangi beban biaya transportasi orang tua. Saat ini, terdapat 13 armada yang melayani 13 Sekolah Luar Biasa (SLB) di wilayah Bojonegoro.

Ia mengatakan, program ini juga berkat kontribusi dana dari Corporate Social Responsibility (CSR) PT Asri Dharma Sejahtera Bojonegoro yang menyewa microbus untuk kebutuhan angkutan ini.

Sementara itu, salah satu orang tua siswa, Istiqomah, mengungkapkan bahwa dengan adanya angkutan gratis, anaknya kini bisa dijemput di depan rumah tanpa harus terburu-buru.

Kami merasa tenang karena ada guru yang mendampingi anak saya. Yang lebih penting, kami tidak perlu lagi mengeluarkan uang untuk antar-jemput, katanya.