MEMANGGIL.CO - Semangat pengabdian kembali digaungkan Bupati Blora, Arief Rohman, saat melantik dan menyerahkan Surat Keputusan (SK) kepada 1.048 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dan 179 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Blora.
Lewat momen itu, Bupati Arief menegaskan pentingnya dedikasi dan loyalitas bagi setiap aparatur sipil negara (ASN) dalam menjalankan tugas.
Menurutnya, pengangkatan ASN baru bukan sekadar seremonial, melainkan bagian dari upaya memperkuat pelayanan publik dan mempercepat terwujudnya visi-misi pembangunan daerah.
"Penambahan tenaga ASN ini diharapkan dapat memperkuat kinerja pemerintah daerah agar lebih efektif, efisien, dan akuntabel dalam mewujudkan visi dan misi pembangunan Kabupaten Blora,” ujar Bupati Arief.
Ia mengingatkan bahwa menjadi ASN bukan sekadar memperoleh jabatan, tetapi mengemban amanah besar untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Oleh karena itu, integritas, tanggung jawab, dan keteladanan harus menjadi prinsip utama dalam bekerja.
"Tunjukkan etika dan perilaku yang baik, baik di lingkungan kerja maupun di masyarakat. Jadilah panutan dan contoh nyata sebagai pelayan publik yang inovatif dan profesional,” tegasnya.
Bupati yang akrab disapa Kang Arief itu juga menekankan pentingnya bekerja dengan hati dan cinta terhadap profesi. Ia meyakini, pekerjaan yang dilakukan dengan rasa cinta akan menghadirkan kebahagiaan sekaligus keberkahan bagi diri dan lingkungan.
"Kalau pekerjaan dilakukan dengan cinta, maka tugas akan terasa ringan dan menjadi sarana untuk mengaktualisasikan diri. Dari situlah akan lahir kebahagiaan, keberkahan, dan manfaat bagi masyarakat Blora,” tutur Arief penuh makna.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati juga menyerahkan SK bagi CPNS formasi 2024 yang mulai bertugas 2 Mei 2024, dengan TMT 1 April 2025 untuk CPNS dan TMT 1 Maret 2025 untuk PPPK.
Dengan penambahan ini, jumlah ASN di Kabupaten Blora kini mencapai 11.439 orang, terdiri atas 5.745 PNS dan 5.694 PPPK.
Peningkatan tersebut menjadi langkah nyata dalam memperkuat pelayanan publik, terutama di sektor pendidikan, kesehatan, dan administrasi pemerintahan.
Diakhir, Bupati Arief juga berpesan kepada para ASN muslim agar tidak lupa menunaikan zakat sebagai wujud rasa syukur dan kepedulian sosial.
"Gunakan gaji pertama dengan bijak dan jangan lupa sisihkan 2,5 persen untuk zakat. Semoga ini menjadi berkah bagi diri kita dan manfaat bagi sesama,” pesannya.
Dengan semangat yang dibangun dari dedikasi dan cinta terhadap profesi, Bupati Arief berharap ASN Blora terus menebar manfaat bagi masyarakat, menjadi pelayan publik yang benar-benar hadir dari hati untuk negeri.