MEMANGGIL.CO - Desa Tempellemahbang, Kecamatan Jepon, Kabupaten Blora, adalah kampung yang letaknya bersebelahan persis dengan Kelurahan Jepon. Tokoh ulama atau Kiai pada zaman Cabang Nahdlatul Ulama (NU) pertama Indonesia berdiri di Kabupaten Blora, salah satunya berasal dari sana.
Salah satu cucu Kiai NU Desa Tempellemahbang, Nur Huda sempat membeberkan dan membenarkan perihal ini. Kiai Muntaha, begitu nama tokoh NU zaman dulu itu dikenal.
"Iya, namanya Mbah Kiai Muntaha," ujarnya pada Memanggil.co, ditulis Selasa (22/7/2025).
Almarhum Kiai Muntaha adalah salah satu dari sahabat seperjuangan Almarhum Kiai Ma'shum Syamsuddin waktu mendirikan Cabang NU pertama Indonesia di Kidangan, Jepon pada tahun 1927, tepatnya setelah NU berdiri di Surabaya pada 31 Januari 1926.
Meskipun belum jelas adanya literasi secara gamblang, kapan tepatnya tanggal Cabang NU Pertama Indonesia berdiri, setidaknya guntingan arsip Majalah Lailatul Idjitima' Nahdlotoel Oelama (LINO) sekilas pernah membahas.
Awak media ini dulu juga sempat dan pernah membacanya. Literasi tentang perihal ini dipandang penting dipublikasikan, supaya banyak yang tahu dan generasi ke generasi tidak melupakan sejarah masa lalu.
Bupati Blora 2 Kali Kunjungi Tempellemahbang
Belum genap tiga bulan, Bupati Blora, Arief Rohman, mengunjungi sampai dua kali Desa Tempellemahbang. Pertama, orang nomor satu di Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blora tersebut mengunjungi Masjid Jami' Darussalam dan sempat menjalankan salat maghrib berjemaah.
Masjid tersebut merupakan tempat ibadah peninggalan almarhum Kiai Muntaha, yang kondisinya sudah 8 tahun ini dibangun tetapi belum rampung.
Saat itu tepatnya pada Senin (16/6/2025), Bupati yang akrab disapa Gus Arief juga berkunjung meninjau tanah wakaf peruntukan lembaga pendidikan yang lokasinya di sekitar masjid tersebut.
Kedua, Bupati Blora kembali berkunjung saat ada pengajian di desa setempat pada Senin (21/7/2025).
"Alhamdulillah tadi malam dapat hadir membersamai Abah Kirun," ujar Gus Arief seperti dilihat dalam postingan Instagram pribadinya, dikutip Memanggil.co, Selasa (22/7/2025).
Tokoh pelawak legend dan budaya tersebut ke Desa Tempellemahbang dalam rangka mengisi pengajian bulan Muharram 1447 Hijriah. Kedatangan Abah Kirun, Bupati Blora menyampaikan tujuan acara tersebut.
"Dalam rangka Ngaji Budaya di Desa Tempellemahbang, Kecamatan Jepon," terangnya.
Dalam postingan media sosialnya, Gus Arief menyinggung bahasan arab untuk dikerjakan dengan tidak lupa untuk membawa bahasan jawa. Kemudian disertai mendoakan kesehatan Abah Kirun.
"Arab digarap, Jawane digawa sehat selalu untuk Abah Kirun cs," ungkapnya.
