MEMANGGIL.CO - Pemerintah Kabupaten Bojonegoro menggelar Forum Konsultasi Publik (FKP) untuk rencana awal Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2026 di ruang Angling Dharma Gedung Pemerintah Kabupaten Bojonegoro, Selasa (11/2/2025). Kegiatan ini bertujuan untuk menjaring aspirasi dari berbagai elemen masyarakat.

Dalam forum tersebut, Pj Bupati Bojonegoro Adriyanto, menjelaskan bahwa setelah melihat tema arah kebijakan pembangunan Kabupaten Bojonegoro pada tahun 2026, terdapat tiga isu penting yang perlu mendapatkan perhatian.

Ketiga isu tersebut adalah pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan, peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) dalam bidang pendidikan dan kesehatan, serta tata kelola pemerintahan yang bersih.

Tiga komponen inilah yang menjadi pilar utama dalam pembangunan Bojonegoro. Pilar integritas menjadi hal yang sangat penting, ujarnya.

Pj Bupati Adriyanto juga mengajak semua pihak untuk melihat hasil evaluasi Bojonegoro dari KPK melalui MCP dan SPI.

Menurutnya, upaya preventif ini merupakan bagian dari sistem yang terus dibangun untuk memberantas praktik korupsi.

Hal ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat bahwa pemerintah serius dalam mengatasi korupsi yang pada gilirannya dapat membangun kepercayaan masyarakat dan menjadi modal penting dalam pembangunan Bojonegoro.

Dalam hal pertumbuhan ekonomi, Pj Bupati mengingatkan bahwa ekonomi Bojonegoro masih sangat bergantung pada produksi minyak yang semakin menurun. Oleh karena itu, pembangunan ekonomi yang berkelanjutan membutuhkan investasi yang tidak biasa.

HUT RI

Diharapkan, program Bupati dan Wakil Bupati terpilih nanti dapat memperkuat fondasi ekonomi yang stabil dan meningkatkan laju pertumbuhan. Peran SDM di OPD juga dinilai sangat penting, selain perlu adanya langkah-langkah untuk menggairahkan sektor swasta melalui kebijakan yang dapat menarik minat investor.

Pj Bupati juga menegaskan bahwa SDM merupakan modal utama dalam mencapai cita-cita bersama. Pemkab Bojonegoro juga akan terus berkolaborasi dengan Provinsi Jawa Timur untuk mendapatkan dukungan dalam meningkatkan kualitas SDM pada tahun 2026.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Bojonegoro, Anwar Mukhtadlo, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk menggali aspirasi masyarakat pada tahap awal, dengan dihadiri sekitar 90 peserta.

Tema arah kebijakan pembangunan Kabupaten Bojonegoro tahun 2026 adalah pembangunan ekonomi yang berkelanjutan, pengembangan SDM yang berkualitas, dan tata kelola pemerintahan yang bersih untuk Bojonegoro yang makmur dan mengagumkan, katanya.

Diketahui, kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Bappeda Provinsi Jawa Timur yang diwakili oleh Sekretaris Bappeda Provinsi Jawa Timur, Andika Pratama, Plh Sekda Bojonegoro, Ketua DPRD Kabupaten Bojonegoro, jajaran Asisten Daerah dan Staf Ahli Bupati, Kepala OPD, Camat, pimpinan perguruan tinggi, BUMN dan BUMD, kelompok masyarakat, serta perwakilan media.