MEMANGGIL.CO - Politisi senior Bambang Sadono mengatakan, Kabupaten Blora harus mempertahankan sebagai daerah dengan populasi ternak tertinggi di Provinsi Jawa Tengah. Pasalnya dengan ketersediaan lahan gembala yang luas, Blora bisa menjadi rujukan dan percontohan daerah lain untuk peternakan potensial.

"Harus dipertahankan itu," ujar anggota Dewan Perwakil Daerah (DPD) di MPR perwakilan Jawa Tengah untuk masa bakti tahun 2014-2019 ini pada wartawan media ini, ditulis Senin (22/05/2023).

Sebagai catatan Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Blora, populasi sapi di Kabupaten Blora sebanyak 220.718 ekor sapi tahun 2017. Kemudian jumlah populasinya meningkat menjadi 269.071 ekor sapi pada tahun 2021.

Menurut Bambang Sadono, untuk tahun 2022 dan 2023 ini, jumlah populasinya bisa jadi meningkat. Dia meminta Pemerintah Kabupaten Blora, untuk mempertahankan daerah ini sebagai penghasil peternakan sapi terbaik di Jawa Tengah.

"Kita terus mendorong upaya itu," tandas mantan Wakil Ketua DPRD Jawa Tengah ini.

Tentu saja, lanjut Bambang Sadono, untuk mempertahankan predikat sebagai daerah penghasil sapi tertinggi di Jawa Tengah, harus ada langkah realistis dan terstruktur yang dilakukan, utamanya di Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Blora.

Misalnya, fasilitas seperti pasar sapi, dokter hewan dan juga program-program penunjang lain, sebagai upaya mempertahankan dan meningkatkan populasi sapi. Yang juga tak kalah pentingnya adalah, ketersediaan lahan gembala. Selama ini, populasi sapi sebagaian besar dirawat di daerah pedesaan, dan di pinggir hutan.

"Jadi lahan sekitar hutan d itu bisa dimanfaatkan untuk penggembalaan. Dengan demikian, sapi yang dipelihara bisa lebih sehat dan kwalitas dagingnya terjaga," imbuh politisi yang mengawali kariernya sebagai jurnalis ini.

Bambang Sadono menyebutkan, Sumber Daya Alam (SDA) terutama di kawasan perhutanan, bisa menjadi semacam tolak ukur masyarakat. Artinya dengan ketersediaan lahan hutan, orang mesti berfikir, lebih rasional.

"Maksudnya, jika lahan gembalanya luas dan bagus di pinggir hutan, tentu kwalitas sapinya sehat dan dagingnya juga bagus," tandasnya.