MEMANGGIL.CO - Suasana Ramadan 1444 Hijriah di Kabupaten Blora, Jawa Tengah semakin mensugesti umat muslim. Hal itu dibuktikan oleh Sedulur Seniman Blora (SSB) yang tampil memukau di Lapangan Kridosono Blora dengan mengusung tema 'Gema Musik Ramadan' pada Kamis (13/4/2023).
"Alhamdulillah, ini adalah bakti kami untuk Blora, dalam rangka menyemarakkan bulan suci Ramadan 1444 Hijriah," kata Ketua SSB Budi Santoso.
Rangkaian acara mulai dari Musik Kolaborasi, Rampak Kendang, Perform GNB, Mauidhoh Hasanah oleh KH Minardi Blora, Tetek BFMC hingga Rebana lancar dan sukses digelar.
Selain tampil pentas seni untuk menghibur warga masyarakat, pada rangkaian acara juga diserahkan santunan kepada yatim piatu," tambah Budi.
Acara itu dimulai pukul 15.00 WIB dengan menampilkan lagu religi/qasidah oleh sejumlah penyanyi dari sejumlah komunitas. Kemudian dijeda untuk berbuka puasa.
Selanjutnya, acara dimulai lagi pukul 20.00 WIB hingga selesai.
"Anggarannya dari khas SSB. Acara ini diadakan setiap tahun. Tidak hanya itu, SSB juga melakukan penggalangan dana kalau ada sudara-saudara kita yang tertimpa bencana, katanya
Harapannya, bisa menjadi berkah dan berbagi hiburan memeriahkan bulan Ramadan 1444 Hijriah kepada warga masyarakat.
Gema Musik Ramadan Jadi Sisi Pembeda
Sementara itu, Siti Rochmah Yuni Astuti alias Mak e Ketut Sanjaya, salah satu senior seniman (penyanyi) Blora mengatakan acara ini menjadi sisi pembeda bulan Ramadan 1444 Hijriah di Blora.Sungguh ini menjadi berkah bagi kami. Bisa berbagi hiburan dan memeriahkan bulan Ramadan 1444 Hijriah kepada warga masyarakat, serta memberi sugesti religius, katanya.
Acara itu juga dihadiri Wakil Bupati Blora Tri Yuli Setyowati dan Ketua Dekranasda Blora Ainia Shalicah, serta memberikan apresiasi.Selain tema yang diusung sangat menarik dan mengedukasi, juga membawa kesan dan pesan yang baik antara seniman yang menjadi bagian dari masyarakat.
Melalui acara itu terjadi sinergitas dan interaksi religi, seni dan semangat persatuan serta pelestarian seni untuk 'Sesarengan mBangun Blora Berkelanjutan'.
Gema Musik Ramadan Sebagai Bentuk Syukur, Ibadah dan Sedekah
Pada kesempatan itu, KH Minardi dalam mauidhoh hasanah mengatakan acara itu sebagai bentuk syukur, ibadah dan sedekah di bulan Ramadan."Ini bulan Ramadan, bulan banyak ampunan, jangan berkecil hati karena kita banyak dosa, kesalahan dan kealpaan, sebab Allah SWT Maha Pengampun. Perbanyaklah istighfar," katanya.
Diketahui, acara yang digagas SSB ini juga dimeriahkan sebanyak 34 owner atau pimpinan sound system se-Kabupaten Blora.
Silakan baca Berita dan Artikel lainnya di Google News